Memilih jurusan adalah hal yang cukup menantang, terutama untuk kamu yang sudah duduk di kelas 3 SMA atau SMK dan sedang merencakan studi lanjut ke jenjang kuliah. Setelah mencari tahu tentang jurusan dan berdiskusi dengan orang tua, beberapa dari kamu mungkin masih ragu apakah benar jurusan itu adalah yang paling tepat untukmu. Apalagi ketika teman-temanmu memilih jurusan exact dan kamu memilih jurusan yang lebih ke arah humaniora, seperti ilmu komunikasi, psikologi atau sastra.
Bagi kamu yang punya hobi baca buku dan nonton film atau teater berbahasa Inggris dan kamu suka menganalisa lebih dalam tentang karakter, alur, latar, atau pesan moral dari buku atau film tersebut, tidak perlu meragukan diri lagi. Kamu akan menyukai jurusan Sastra Inggris! Yuk kita simak satu-persatu secara mendalam tentang jurusan Sastra Inggris.
Daftar Isi
Apa itu Jurusan Sastra Inggris?
Sastra Inggris adalah program studi yang mempelajari ilmu murni Bahasa Inggris dari segi linguistik dan sastra. Meskipun belajar bahasa Inggris terdengar sederhana, tapi jangan salah! Sastra Inggris tidak hanya belajar bahasa Inggris seperti kita mengambil kursus bahasa Inggris yang mempelajari percakapan sehari-hari atau tenses Simple Present dan teman-temannya.
Kuliah Sastra Inggris memerlukan beberapa kemampuan seperti kemampuan analisis, berlogika yang terstruktur, komunikasi secara lisan dan tertulis, serta critical thinking (berpikir kritis) yang mendalam.
Alasan Kuliah Sastra Inggris
Dua alasan utama mengapa memilih kuliah jurusan Sastra Inggris adalah luasnya prospek karir yang bisa kamu pilih dan menjadi pribadi yang lebih open-minded. Mengenai alasan yang kedua, seiring berjalannya waktu (secara kamu sadari atau tidak) kamu akan memiliki cara pandang yang lebih luas terhadap suatu hal. Dengan proses belajar di kelas di mana kamu dituntut untuk terus membaca, menganalisa, berdiskusi tentang suatu hal, kamu pun akan mampu melihat suatu hal dari beberapa perspektif. Ilmu sastra dan bahasa yang dipelajari akan memperluas pandanganmu dalam menilai, menghadapi, dan menyelesaikan suatu masalah.
Apa yang Dipelajari di Sastra Inggris?
Jurusan Sastra Inggris identik dengan bagian dari mata pelajaran Bahasa Inggris yang sudah kamu pelajari di bangku SMP dan SMA, yakni Speaking (berbicara), Listening (mendengarkan), Reading (membaca), dan Writing (menulis). Keempat kemampuan tersebut lebih baik sudah kamu kuasai sebelum memasuki perkuliahan. Namun, apabila kamu belum terlalu lancar, kamu tidak perlu khawatir. Kamu bisa mengasah lebih dalam lagi saat sudah mulai kuliah nanti. Selain keempat kemampuan tersebut, apa saja mata kuliah yang akan dipelajari di jurusan Sastra Inggris?
Foundation of English
Ilmu dasar dari bahasa Inggris yang akan kamu pelajari adalah English Grammar beserta empat kemampuan yang sudah disebutkan di atas (Speaking, Listening, Reading, Writing). Mata kuliah English Grammar cukup menantang bagi semua mahasiswa/i Sastra Inggris.
Mata kuliah inilah yang akan membuatmu sadar bahwa penggunaan bahasa Inggris tidak bisa seenaknya, ada aturannya, ada pasangannya (misalnya preposition yang digunakan di kata kerja: rely on, listen to, dsb), ada konteksnya. Kelima ilmu dasar tersebut akan kamu pelajari di semester awal studimu.
Baca juga: Mengenal Jurusan Sastra Prancis
Apabila kamu mampu menjalani mata kuliah dasar ini, kamu akan mampu bertahan hingga semester-semester selanjutnya. Namun apabila kamu merasa kesusahan, jangan pasif ya, aktif bertanya pada dosen dan teman sekelas, atau ambil kelas tutor yang diadakan oleh jurusan (*kelas tutor ini dilakukan di luar jam mata kuliah, dan akan dibimbing oleh kakak tingkat).
Business Writing and Creative Writing
Sebenarnya, dua mata kuliah ini adalah anak dari mata kuliah Writing. Karena apa yang dipelajari itu menarik, maka akan dijelaskan lebih mendetil di poin ini. Di Business Writing, kamu akan diajarkan cara menulis surat yang benar dan baik.
Surat yang dimaksud adalah dalam konteks formal seperti surat lamaran kerja, surat referensi kerja kepada bawahan, surat pengajuan pembelian, surat retur, dan lainnya. Mata kuliah ini sangat berguna ketika kita sudah lulus nanti dan masuk ke dunia bekerja. Oleh karena itu, sebisa mungkin jangan melewatkan pertemuan di kelas ini ya.
Yang kedua adalah Creative Writing. Mata kuliah ini akan kamu dapatkan di semester pertengahan (5 atau 6) di mana kamu sudah punya dasar grammar dan writing skill yang baik. Di tiap pertemuan kelas ini, kamu akan diajarkan teori menulis kreatif yang disertakan juga tugas praktek menulis puisi dan cerita pendek.
Untuk yang bercita-cita jadi penulis, kamu harus banyak menulis dan minta masukan dari dosen mengenai karya tulisanmu. Siapa tahu sebelum kamu lulus, kamu sudah bisa menghasilkan karya novel atau cerita pendek yang diterbitkan ke media cetak (baik koran atau majalah).
Public Relation and Public Speaking
Setelah membahas dua mata kuliah yang berkutat dengan tulisan, di poin ini kamu akan semakin jatuh cinta dengan jurusan Sastra Inggris karena dua mata kuliah ini membutuhkan ide kreatif.
Mata kuliah Public Relation adalah kelas yang mengesankan karena kamu belajar mengenai membuat produk, branding, dan bagaimana cara mempromosikannya. Di sini kamu bisa melatih ilmu kreativitasmu baik secara individu maupun tim.
Nah, apa bedanya dengan Public Speaking? Sesuai dengan namanya Speaking, mata kuliah ini berfokus pada bagaimana kamu menggerakkan seseorang atau sekelompok orang melalui kekuatan berbicara. Biasanya saat ujian akhir mata kuliah ini, kamu harus memilih suatu topik dan membicarakannya di depan teman-temanmu.
Ketika kamu melihat bahwa mereka tergerak dengan isu yang kamu angkat, artinya kamu sukses dalam menjalankan penerapan Public Speaking yang baik. Untuk yang bercita-cita ingin menjadi host atau pembawa acara, news anchor atau pembaca berita, serta influencer, kelas ini akan sangat bermanfaat.
Literature: Poetry, Prose, Drama, Theater
Elemen dari kesusastraan yang akan dibahas di jurusan Sastra Inggris adalah Puisi, Prosa, Drama, dan Teater. Untuk mata kuliah Puisi, mungkin kamu sudah familiar karena biasanya sudah dipelajari saat SMA, terutama di mata pelajaran Bahasa Indonesia. Untuk yang bingung dengan istilah prosa, contoh dari prosa adalah cerita pendek dan novel.
Lalu, tentang Drama dan Teater, apa beda dari keduanya? Bedanya terletak pada implementasi – drama dalam bentuk tulisan atau script, sedangkan teater adalah praktek dari drama itu sendiri, yaitu dalam bentuk pementasan dan ditonton oleh banyak orang.
Penerapan keempat mata kuliah tersebut tidaklah mudah karena pengkajian karya sastra memang membutuhkan usaha.
Dibutuhkan teori karya sastra yang mendalam, di mana teori dari masing-masing karya – puisi, prosa, drama dan teater – berbeda-beda, kemudian pemikiran kritis yang perlu untuk terus dilatih melalui diskusi di kelas, dan metode analisis yang benar.
Linguistics: Phonology, Morphology, Syntax, Semantics, Pragmatics
Ilmu Linguistik adalah ilmu murni tentang bahasa. Mahasiswa/I Sastra Inggris akan mengatakan bahwa ilmu ini adalah ‘matematika’nya jurusan sastra. Mata kuliah dari ilmu Linguistik ini adalah Phonology (bunyi dari suatu suku kata), Morphology (bentuk kata dalam suatu bahasa), Syntax (bentuk frasa dan klausa) Semantics (makna dari suatu kalimat yang dianalisis kata-per-kata), dan Pragmatics (pemakaian bahasa yang dianalisis berdasarkan konteks pemakaiannya).
Menantang, bukan? Jangan takut, mungkin kamu akan jatuh cinta setelah mempelajarinya satu per satu. Tenang, semua mata kuliah itu dipelajari bertahap dari semester awal hingga semester akhir.
Translation Studies
Meskipun kamu akan mempelajari ilmu penerjemahan, bukan berarti kamu diharuskan menghafal semua kosa kata bahasa Inggris dan artinya di bahasa Indonesia ya. Penerjemahan di sini berfokus pada proses menyampaikan suatu pesan secara tepat dari bahasa sumber menuju bahasa target.
Apabila kamu bertemu dengan dosen yang menarik (seperti pengalamanku saat kuliah dulu), kamu akan diminta untuk menerjemahkan lagu bahasa Inggris menjadi bahasa Indonesia, merekamnya, dan mengunggahnya di YouTube agar teman-teman sekelas bisa saling menilai hasil terjemahan lagumu. Seru, bukan?
Prospek Karir Jurusan Sastra Inggris
Ada satu pertanyaan yang sering ditujukan kepada anak SMA/SMK ketika sudah memilih ingin mengambil jurusan Sastra Inggris: “mau jadi apa kalau lulus nanti?”. Memang ada persepsi kalau anak lulusan bahasa akan susah mencari kerja, tapi kamu jangan sampai termakan dengan persepsi tersebut. Prospek karir yang bisa dipilih oleh lulusan Sastra Inggris sangat banyak dan beragam.
Content Writer, Copywriter, Editor, Jurnalis
Karena kemampuan menulismu yang sudah terasah, kamu dapat bekerja sebagai penulis dalam berbagai aspek: jurnalisme, e-commerce, majalah, blog, buku, dll.
Penerjemah
Karena globalisasi sudah terjadi dan kebanyakan bisnis serta bagian kepemerintahan berinteraksi dengan orang-orang dari luar negeri, kamu bisa menjadi penerjemah di perusahaan jasa penerjemahan atau penerjemah lepas hanya untuk acara tertentu saat kamu dibutuhkan.
Konsultan Pendidikan Studi di Luar Negeri
Bila passion-mu adalah bertemu dengan klien, memberi bantuan, bicara di depan publik, dan mengadakan acara, maka pekerjaan ini bisa kamu coba lakukan. Pekerjaan sebagai konsultan ini menggunakan gabungan dari kemampuan Public Speaking dan Public Relation.
Pengajar bahasa Inggris
Pengajar di sini bisa diartikan sebagai guru di bidang formal (sekolah) maupun non-formal (kursus bahasa Inggris). Menjadi guru di sekolah mungkin akan sedikit menantang. Mengapa? Karena kamu akan mempelajari beberapa hal baru yang belum kamu dapatkan semasa kuliah, seperti pembuatan lesson plan atau rencana pengajaran saat di kelas, menyusun silabus per semester, menyesuaikan pelajaran di kelas dengan kurikulum pemerintah dan sekolah, serta beberapa perihal administrasi lainnya. Walau begitu, ada banyak lulusan Sastra Inggris yang menyukai pekerjaan mengajar dan bisa beradaptasi dengan cepat terhadap hal-hal baru tersebut.
Learning and Development Staff atau Trainer di Perusahaan
Karena kecakapan komunikasimu yang sudah terlatih semasa kuliah, kamu akan menjadi pribadi yang siap untuk menjadi pengajar di suatu perusahaan dan melatih karyawan-karyawan untuk menjaga kualitas mereka saat bekerja.
Baca juga: Mengenal Jurusan Hubungan Internasional
Masih ada banyak prospek karir lagi yang bisa diambil oleh para lulusan Sastra Inggris nanti. Asalkan kamu mempunyai nilai yang baik selama kuliah, aktif mengikuti organisasi, dan mampu menunjukkan soft skillmu saat kamu melamar pekerjaan, kamu akan menjadi lulusan Sastra Inggris yang berkualitas.
Pemahaman Akhir
Jurusan Sastra Inggris adalah pilihan menarik bagi mereka yang memiliki minat dalam membaca, menganalisis, dan memahami karya sastra berbahasa Inggris. Meskipun mungkin ada keraguan atau perbandingan dengan jurusan exact lainnya, seperti ilmu pasti, jurusan Sastra Inggris memiliki potensi dan manfaatnya sendiri.
Salah satu alasan untuk memilih jurusan Sastra Inggris adalah fleksibilitas dan luasnya prospek karir yang dapat dikejar setelah lulus. Jurusan ini membuka pintu bagi berbagai bidang pekerjaan, termasuk penulisan konten, penerjemahan, redaksi, jurnalistik, konsultasi pendidikan, pengajaran bahasa Inggris, dan banyak lagi. Dalam era globalisasi, kemampuan berbahasa Inggris yang baik sangat berharga, dan lulusan Sastra Inggris dapat mengambil peran dalam berbagai konteks profesional.
Dalam kurikulum jurusan Sastra Inggris, mahasiswa akan mempelajari dasar-dasar bahasa Inggris seperti grammar, speaking, listening, reading, dan writing. Selain itu, mereka juga akan mendalami berbagai aspek sastra, termasuk puisi, prosa, drama, teater, dan kajian linguistik seperti fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, dan pragmatik. Mata kuliah tersebut memberikan pemahaman mendalam tentang bahasa dan karya sastra, serta mengembangkan keterampilan analisis, berpikir kritis, dan komunikasi yang efektif.
Selama perkuliahan, mahasiswa Sastra Inggris akan mengasah kemampuan menulis, baik dalam konteks bisnis maupun kreatif, seperti business writing dan creative writing. Mereka juga akan belajar tentang public relation, public speaking, dan keterampilan berkomunikasi yang dibutuhkan dalam dunia profesional. Kajian tentang sastra dan linguistik membantu mahasiswa melihat dunia dengan cara yang lebih luas, mengembangkan kemampuan pemikiran kritis, dan mengasah kemampuan analisis yang mendalam.
Meskipun ada tantangan dalam mempelajari jurusan Sastra Inggris, seperti memahami teori sastra yang kompleks dan menguasai aspek linguistik, keberhasilan dapat dicapai melalui kemauan belajar, partisipasi aktif dalam kelas, dan berdiskusi dengan teman sekelas dan dosen. Selain itu, mengikuti organisasi dan kegiatan di luar perkuliahan dapat membantu mengembangkan kemampuan praktis dan memperluas jaringan sosial.
Jurusan Sastra Inggris menawarkan peluang bagi para mahasiswa yang memiliki minat dan bakat dalam bahasa Inggris, sastra, dan komunikasi. Dengan menggabungkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama studi, lulusan Sastra Inggris memiliki kesempatan untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang karir. Penting untuk memiliki kepercayaan diri dalam pilihan jurusan ini dan bersiap untuk menghadapi tantangan serta mengembangkan diri secara terus-menerus.