Syarat Pengajuan KPR di Bank! Yuk Simak Caranya

Generasi milenial harus sudah melek dengan yang namanya keuangan dan investasi. Berdasarkan survei yang dilakukan OJK pada tahun 2019, indeks literasi keuangan meningkat mencapai 38 persen dibanding hasil survey OJK yang dilakukan tahun 2016. Salah satu bentuk investasi jangka panjang yang wajib dipahami oleh generasi milenial adalah produk KPR (Kredit Pemilikan Rumah). KPR adalah jenis pembiayaan yang digelontorkan oleh pihak bank kepada nasabah dengan tujuan untuk pembelian rumah.

Bagaimana dan Apa Saja Syarat Pengajuan KPR?

Yuk kita bahas apa saja syarat pengajuan KPR. Untuk mengajukan kredit pemilikan rumah kepada bank, anda bisa mengajukan dengan 2 (dua) cara berdasarkan jenis profesi/pekerjaan yang anda tekuni. Pengajuan bisa dilakukan sebagai karyawan jika anda adalah seorang karyawan/pegawai, dan juga bisa dilakukan sebagai pengusaha, jika anda memiliki sebuah usaha yang bisa dipertanggungjawabkan kepemilikannya.

Syarat Pengajuan KPR Sebagai Karyawan

Jika anda berprofesi sebagai karyawan/pegawai. Syarat pengajuan KPR yang harus anda penuhi adalah sebagai berikut:

  1. WNI

Anda merupakan seorang warga negara Indonesia dengan dibuktikannya pelampiran kartu identitas anda, dalam hal ini sebagai WNI maka akan dimintakan fotokopi KTP oleh pihak bank.

  1. Sudah berusia minimal 21 tahun

Syarat ini juga dibuktikan dengan melihat DOB (Date of Birth) pada kartu identitas yang anda lampirkan.

  1. Berpenghasilan tetap dengan minimal masa kerja adalah 2 tahun dan sudah diangkat menjadi karyawan tetap

Dokumen pendukung yang akan dimintai bank untuk dilampirkan adalah berupa surat keterangan bekerja/reference letter yang diterbitkan oleh perusahaan tempat anda bekerja.

  1. Minimal gaji 3 juta sampai 5 juta rupiah

Syarat ini tergantung kebijakan masing-masing bank. Standar gaji bisa beda-beda di setiap bank. Nasabah perlu melampirkan slip gaji 3 bulan terakhir dan biasanya ini harus tercermin dan terverifikasi lewat rekening gaji. Bank juga akan meminta nasabah untuk melampirkan rekening yang dipakai untuk menerima gaji selama 3 bulan terakhir. Jika ada gaji yang fluktuatif atau nasabah menerima bonus/tunjangan yang tidak tetap setiap bulan, maka pihak bank akan meminta anda melampirkan slip gaji dan rekening gaji selama 6 bulan terakhir.

Syarat Pengajuan KPR Sebagai Pengusaha

  1. WNI

Syarat ini dibuktikan dengan melampirkan kartu identitas seperti KTP, NPWP, KK, Akta nikah (Jika sudah menikah).

  1. Berusia minimal 21 tahun

Syarat ini juga dibuktikan dari identitas yang dilampirkan.

  1. Memiliki usaha yang sudah dijalankan minimal 2 tahun

Syarat pengajuan KPR ini, anda harus melampirkan SIUP, TDP, SKDU, dan Akta perusahaan yang anda miliki (jika usaha anda sudah berbadan hukum).

  1. Minimal pendapatan nett/bersih 3 juta sampai 5 juta rupiah

Untuk syarat pengajuan KPR ini juga bisa berbeda-beda di masing-masing bank. Biasanya untuk membuktikan pendapatan bersih seorang pengusaha/wirausahawan, bank akan meminta anda untuk melampirkan rekening usaha 3-6 bulan terakhir, nota/faktur penjualan barang usaha anda. Sedangkan untuk perusahaan yang sudah berbadan hukum, bank akan meminta anda untuk menyediakan laporan keuangan tahunan audited.

Jenis KPR Berdasarkan Agunan

Selain persyaratan pengajuan KPR yang harus anda penuhi berdasarkan profesi anda, salah satu syarat pengajuan KPR yang tak kalah penting adalah Agunan. Untuk mengajuan kredit pemilikan rumah, tentu saja anda harus memberikan jaminan yang sesuai dengan kriteria bank. Berdasarkan agunan ini, pengajuan KPR pun dibagi ke beberapa pilihan.

  1. KPR Primary

Syarat Pengajuan KPR Primary ini, anda harus memberikan jaminan berupa unit rumah baru yang anda dapatkan dari developer atau pihak pengembang perumahan yang bekerja sama dengan pihak bank tempat anda mengajukan KPR.

Untuk pengajuan KPR Primary ini biasanya syarat untuk agunannya tidak terlalu rumit, karena anda cukup mendaftarkan KPR anda melalui pihak developer, dan dari pihak developer akan melanjutkan aplikasi pengajuan KPR anda kepada pihak bank. Untuk persyaratan agunan anda tidak perlu repot karena akan diurus langsung antara pihak developer dan pihak bank berdasarkan perjanjian yang mereka miliki.

  1. KPR Secondary

Kredit pemilikan rumah dimana anda ingin mengajukan pinjaman kepada pihak bank dengan jaminan rumah second yang akan anda beli. Untuk persyaratan pengajuan KPR ini, jaminan haruslah sesuai standar penilaian bank. Pihak bank akan melakukan penilaian/appraisal kepada unit rumah yang akan diagunkan. Anda akan dimintakan sertifikat, IMB, PBB, dan data-data penjual seperti KTP dan nomor telepon penjual.

Satu lagi yang paling penting dalam pengajuan KPR adalah anda harus mengisi form aplikasi KPR. Form ini bisa didapat dari bank langsung.

Pemahaman Akhir

Generasi milenial perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang literasi keuangan dan investasi. Peningkatan indeks literasi keuangan yang tercatat dalam survei OJK menunjukkan bahwa semakin banyak milenial yang mulai memahami pentingnya pengelolaan keuangan dan investasi.

Salah satu bentuk investasi jangka panjang yang harus dipahami oleh generasi milenial adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR). KPR adalah bentuk pembiayaan yang diberikan oleh bank untuk tujuan pembelian rumah. Syarat pengajuan KPR berbeda berdasarkan jenis profesi atau pekerjaan yang dimiliki oleh individu.

Bagi karyawan, syarat pengajuan KPR meliputi kewarganegaraan, usia minimal, penghasilan tetap, dan gaji yang memenuhi standar bank. Sedangkan bagi pengusaha, persyaratan mencakup usia minimal, usaha yang telah berjalan minimal 2 tahun, dan pendapatan bersih yang memenuhi persyaratan bank.

Dalam pengajuan KPR, agunan menjadi faktor penting. Jenis KPR berdasarkan agunan meliputi KPR Primary, yang melibatkan developer dan pihak bank dalam prosesnya, serta KPR Secondary, yang melibatkan rumah bekas sebagai jaminan. Persyaratan agunan berupa sertifikat, IMB, PBB, dan data penjual juga menjadi bagian penting dalam pengajuan KPR.

Dalam setiap pengajuan KPR, penting untuk mengisi formulir aplikasi KPR yang dapat diperoleh dari bank. Dengan memahami syarat-syarat pengajuan KPR dan jenis-jenisnya, generasi milenial dapat dengan bijak memutuskan langkah dalam memiliki hunian dan berinvestasi.

Hal-hal di atas merupakan persyaratan pengajuan KPR yang bisa anda persiapkan di di awal jika anda berencana untuk mengajukan kredit pemilikan rumah. Semoga informasi ini bermanfaat ya!


Sumber:

www.ojk.go.id

Artikel Terbaru

Avatar photo

Elsa Astrian

Just a Common Freelance Writer.

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *