Menelusuri Nama Bandara di Kalimantan Tengah: Permata-Permata di Nusantara

Selamat datang di tanah hutan rimba yang menawan, tempat di mana batang-batang pohon menjulang tinggi dan sungai-sungai yang mengalir deras. Di tengah gemuruh alam Kalimantan Tengah, terdapat beberapa permata yang mungkin tak banyak orang ketahui: bandara-bandara dengan nama yang menarik dan menggugah rasa ingin tahu.

Yang pertama kita hadapi adalah Bandara Tjilik Riwut, berlokasi di Palangkaraya, ibukota provinsi Kalimantan Tengah. Nama bandara ini atau lebih tepatnya nama tokoh pahlawan nasional Tjilik Riwut adanya memang menggelitik rasa keingintahuan kita. Bagaimana beliau bisa diabadikan dalam nama sebuah bandara? Dalam cerita sejarah panjang Indonesia, Tjilik Riwut merupakan seorang pejuang kemerdekaan yang gigih. Mengingat jasa-jasanya, tak heran jika namanya diabadikan dalam nama bandara ini.

Stasiun udara berikutnya adalah Bandara Iskandar, terletak di Pangkalan Bun. Nama resmi bandara ini adalah Bandara Iskandar Pangkalan Bun, namun akrab disapa dengan Bandara Iskandar saja. Ada yang pernah bertanya mengapa bandara ini diberi nama Iskandar? Yang mungkin ada dalam benak kita adalah Raja-raja besar seperti Alexander the Great di masa lalu. Namun, nyatanya nama Iskandar ini mengacu pada salah satu presiden Indonesia, yaitu Soekarno, yang memiliki nama kecil Kusno Iskandar.

Pindah ke daerah Murung Raya, kita akan menemui Bandara Beringin. Nama bandara ini seakan menyiratkan kedamaian dan kesejukan alam yang hijau. Sayangnya, kita tak bisa menanyakan kepada pohon beringin apa yang menjadi inspirasi penamaan bandara ini. Tetapi, melihat keindahan dan kekuatan sebatang pohon beringin yang kokoh, mungkin dengan nama itu mereka ingin menancapkan kesan keabadian dan kepermanenannya.

Terakhir, tetapi tak kalah menarik, ada Bandara Nanga Bulik, terletak di Barito Selatan. Nama bandara ini sebenarnya diambil dari nama daerah setempat yang bernama Nanga Bulik. Mungkin sebagian dari kita bertanya-tanya apa arti dari Nanga Bulik itu sendiri. Nah, Nanga dalam bahasa Banjar berarti muara sementara Bulik adalah sebuah toponim yang merujuk pada Sungai Bulik yang mengalir di sekitar bandara. Jadi, Bandara Nanga Bulik terletak di muara Sungai Bulik yang memang dialiri air oleh sungai tersebut.

Maka itulah cerita singkat tentang beberapa “permata” yang mungkin tak tampak di permukaan. Mungkin kita tak pernah benar-benar melihat mereka dalam timbangan yang sepadan. Namun, penting untuk mengenali dan menghargai kehadiran setiap bandara ini sebagai penyebar harapan dan penghubung antarwarga di Kalimantan Tengah yang luas.

Bandara di Kalimantan Tengah

Kalimantan Tengah adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di pulau Kalimantan. Provinsi ini memiliki banyak potensi pariwisata dan juga pusat industri yang semakin berkembang. Bagi Anda yang ingin mengunjungi Kalimantan Tengah, ada beberapa bandara yang dapat Anda gunakan sebagai pintu masuk ke provinsi ini. Berikut adalah beberapa bandara di Kalimantan Tengah:

1. Bandara Tjilik Riwut

Bandara Tjilik Riwut adalah bandara internasional yang terletak di Kota Palangkaraya, Ibukota Provinsi Kalimantan Tengah. Bandara ini merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Kalimantan Tengah. Bandara Tjilik Riwut juga melayani penerbangan domestik menuju beberapa kota di Indonesia. Fasilitas yang tersedia di bandara ini termasuk area tunggu yang nyaman, fasilitas makanan dan minuman, serta sarana transportasi ke pusat kota.

2. Bandara Iskandar

Bandara Iskandar terletak di Kabupaten Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Bandara ini menjadi akses utama wisatawan yang ingin mengunjungi Taman Nasional Tanjung Puting, salah satu destinasi wisata terkenal di provinsi ini. Bandara Iskandar juga melayani penerbangan domestik dari dan ke beberapa kota di Indonesia. Bagi Anda yang ingin mengunjungi hutan hujan tropis dan melihat satwa langka seperti orangutan, bandara ini menjadi pintu masuk yang nyaman.

3. Bandara Beringin

Bandara Beringin terletak di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah. Bandara ini melayani penerbangan domestik menuju beberapa kota di Indonesia. Bandara Beringin juga menjadi pintu masuk bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Resor Wisata Alam Bukit Baka Bukit Raya, salah satu kawasan konservasi alam yang terkenal di Kalimantan Tengah. Fasilitas yang tersedia di bandara ini termasuk area parkir yang luas, area tunggu yang nyaman, dan sarana transportasi menuju destinasi wisata di sekitar bandara.

FAQ

1. Bagaimana cara menuju Bandara Tjilik Riwut dari pusat kota Palangkaraya?

Anda dapat menggunakan taksi atau layanan transportasi online untuk menuju ke Bandara Tjilik Riwut dari pusat kota Palangkaraya. Perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 30-45 menit tergantung dari lokasi Anda berada. Jika Anda ingin lebih nyaman, Anda juga dapat memesan layanan taksi bandara yang tersedia di bandara.

2. Apakah Bandara Iskandar memiliki aksesibilitas yang baik untuk penyandang disabilitas?

Ya, Bandara Iskandar memiliki aksesibilitas yang baik untuk penyandang disabilitas. Bandara ini dilengkapi dengan fasilitas dan akses yang memadai seperti toilet khusus, akses tanpa tangga, dan area parkir yang sesuai dengan standar aksesibilitas. Jika Anda membutuhkan bantuan selama perjalanan, Anda dapat menghubungi petugas bandara yang siap membantu.

Kesimpulan

Dengan adanya bandara-bandara yang ada di Kalimantan Tengah, Anda dapat dengan mudah mengunjungi provinsi ini. Bandara Tjilik Riwut, Bandara Iskandar, dan Bandara Beringin memberikan akses yang nyaman bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi keindahan alam dan budaya unik Kalimantan Tengah. Jangan ragu untuk melakukan perjalanan ke Kalimantan Tengah dan nikmati pengalaman yang tak terlupakan. Segera rencanakan perjalanan Anda dan jadikan Kalimantan Tengah sebagai destinasi berikutnya!

Apakah Anda siap untuk menjelajahi keindahan Kalimantan Tengah? Jangan ragu untuk merencanakan perjalanan Anda ke provinsi ini. Bersiaplah untuk mengeksplorasi alam yang memukau dan budaya yang kaya. Jadikan Kalimantan Tengah sebagai destinasi liburan berikutnya dan buatlah kenangan yang tak terlupakan. Selamat melakukan perjalanan!

Artikel Terbaru

Sari Fitria S.Pd.

Seorang guru yang tak pernah berhenti belajar. Saya mencari inspirasi dalam membaca, menulis, dan mengajar.

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *