Kerajinan Fiberglass: Bahan, Proses Pembuatan dan Contohnya

Kerajinan adalah bagian dari seni rupa terapan yang dibuat melalui kreativitas dan imajinasi pembuatnya. Pembuatan kerajinan memiliki dua tujuan, yaitu nilai fungsional (kegunaan) serta nilai keindahan. Produksi kerajinan dengan proses yang rumit membuat kualitas dan nilai jual semakin tinggi.

Bahan-bahan pembuatan suatu kerajinan dapat diperoleh dari alam atau secara buatan. Salah satu kerajinan dari bahan buatan yaitu kerajinan fiberglass atau serat kaca. Bahan kerajinan fiberglass terbuat dari kaca cair yang ditarik hingga menjadi serat tipis dengan garis tengah sekitar 0,005 mm sampai 0,01 mm.

Fiberglass yang dicampur dengan bahan resin akan membuatnya kuat sehingga biasa kamu jumpai sebagai badan mobil serta bangunan kapal. Selain itu, Fiberglass juga dapat dipintal menjadi benang atau ditenun menjadi kain untuk membentuk sebuah kerajinan. Lebih jauh, Tambahpinter akan mengajak kamu untuk mengenal proses pembuatan kerajinan fiberglass dan contohnya.

Bahan Pembuatan Kerajinan Fiberglass

Fiberglass kerajinan bahan lunak yang cukup umum dijumpai tanpa kamu sadari. Walaupun berawal dari bahan lunak, fiberglass dapat menjadi masa yang kuat untuk pembuatan properti, seperti perahu, perosotan, papan selancar, dan pembuatan seni.

Baca juga: Kerajinan Bangun Datar

Produk kerajinan fiberglass dapat dibuat dengan berbagai bahan dasar yang berbeda-beda. Bahan dasar tersebut memiliki fungsi dan tujuannya masing-masing. Berikut bahan dasar pembuatan kerajinan fiberglass:

Erosil

Bahan erosil memiliki manfaat sebagai perekat bahan mat sehingga memiliki kekuatan yang tidak mudah pecah atau patah. Erosil berbentuk bubuk halus seperti bedak bayi berwarna putih.

Mat

Mat atau serat fiber merupakan satu dari berbagai bahan dasar untuk membuat produksi fiberglass. Mat berbentuk kain yang memiliki spesifikasi sesuai dengan bentuk rajutan dan anyaman. Mat berfungsi untuk kerangka dan pelapis campuran dasar fiberglass. Jika semua bahan kimia dicampur hingga mengeras, kamu dapat mengoleskan mat yang telah disesuaikan dengan model cetakan. Bahan fiberglass pun menjadi cukup kuat.

Resin

Resin adalah bahan kimia yang berbentuk cairan kental seperti getah atau lem dan diperlukan untuk campuran membuat fiberglass. Jika kamu ingin mengeraskan material fiberglass, maka bahan inilah yang diperlukan. Fiberglass yang telah dicampur dengan resin dapat dicetak sesuai molding atau cetakan yang diinginkan.

Katalis

Katalis berbentuk cair dan berwarna bening. Manfaat dari katalis sebagai pengencer adonan. Bahan kimia ini rata-rata dijual bersama dengan resin.  Perbandingan katalis yaitu 1/40 liter dengan resin yaitu 1 liter.

Talk

Talk atau talek adalah mineral yang paling lembut dengan kekerasan 1 skala Mohs. Talk berbentuk bubuk warna putih seperti tepung sagu. Manfaat penggunaan talk yaitu agar bahan menjadi keras namun lentur.

Pigmen

Bahan pigmen dapat mempercantik fiberglass. Pigmen atau zat warna akan mengubah warna cahaya dan menghasilkan warna fiberglass sesuai keinginan.

Baca juga: Contoh Kerajinan Bahan Campuran

Proses Pembuatan Kerajinan Fiberglass

Setelah mengetahui bahan-bahan dasar fiberglass, kerajinan sudah dapat dibuat. Proses pembuatan kerajian fiberglass sebagai berikut:

Menyediakan Bahan dan Peralatan

Langkah awal dari proses pembuatan kerajinan fiberglass yaitu menyiapkan bahan, wadah, alat untuk mengaduk serta cetakan. Wadah dapat digunakan untuk tempat membuat adonan. Alat untuk mengaduk diperlukan untuk mencampur bahan serta cetakan dengan pinggiran halus diperlukan untuk membentuk kerajinan.

Membuat Adonan Dasar

Untuk membuat kerajinan fiberglass, mencampur bahan dasar untuk menjadi adonan sangatlah penting dan harus diperhatikan secara seksama. Sebagai contoh, bahan resin dicampur dan diaduk dengan bahan talk, jika bahan menjadi terlalu kental maka diperlukan katalis untuk menyempurnakan tekstur adonan.

Membuat Campuran Penguat

Setelah bahan dasar selesai, proses pembuatan kerajinan fiberglass berikutnya adalah membuat adonan campuran penguat. Adonan ini berperan penting dalam hasil kerajinan yang akan dibuat. Campuran penguat dapat dipoles di permukaan dari cetakan yang berfungsi sebagai pelicin atau penguat.

Penyelesaian Kerajinan

Langkah selanjutnya dari proses pembuatan kerajinan fiberglass yaitu finishing atau penyelesaian. Adonan dasar dicetak ke permukaan cetakan yang telah diberi campuran penguat kemudian tunggu hingga setengah kering.

Cetakan dapat terbuat dari bahan silicone rubber. Agar proses pengeringan berjalan cepat, adonan bisa dijemur di bawah sinar matahari. Adonan yang sudah mengering dapat dikeluarkan dari cetakan. Agar kerajinan terlihat lebih rapi, amplas sampai halus.

Hasil Proses Pembuatan

Langkah terakhir dalam pembuatan kerajinan fiberglass yaitu pelepasan hasil dari cetakan. Hasil proses pembuatan dapat dikeluarkan dari cetakan jika sudah kering dan mengeras dengan sempurna. Pemberian pigmen dapat dilakukan saat adonan cair atau kering agar mempercantik kerajinan.

Baca juga: Contoh Kerajinan Bahan Buatan

Produk Kerajinan Fiberglass

Fiberglass
Sumber: topolocfrt.com

Penggunaan bahan fiberglass memiliki beberapa kelebihan sehingga cocok untuk dijadikan produk kerajinan. Bahan fiberglass lebih murah dan mudah dibentuk. Selain itu, bahan ini memiliki bobot yang lebih ringan dan tahan lama. Berikut adalah contoh produk kerajinan fiberglass.

Mangkuk

mangkuk
Sumber: id.pinterest.com

Siapa sangka mangkuk dapat dibuat dari bahan fiberglass. Peralatan makan satu ini dapat menjadi sebuah kerajinan yang bernilai tinggi. Mangkuk dari fiberglass juga dapat digunakan untuk menambah nilai estetik tempat makan.

Suvenir

Sumber: https://pixabay.com/

Di tempat-tempat wisata, berbagai suvenir berjejer menghiasi pintu keluar dan diminati oleh wisatawan. Suvenir memiliki bentuk, kegunaan, dan bahan pembuatan yang berbeda. Mulai dari miniatur bangunan wisata, magnet kulkas, dan gantungan kunci dapat dibuat dari bahan fiberglass.

Kursi

Sumber: https://id.pinterest.com/

Selain memiliki fungsi kegunaan, kursi juga dapat dijadikan sebuah kerajinan yang menyerupai bahan lain. Berbagai warna dapat diaplikasikan pada kerajinan fiberglass ini, bahkan motif dari bahan lain, seperti kayu, besi, dan sebagainya. Kursi dari fiberglass dapat ditambah dengan aksesoris lain, contohnya bantalan.

Baca juga: Contoh Kerajinan dari Kaleng Bekas

Bak Sampah

Sumber: https://id.pinterest.com/

Walaupun berfungsi sebagai tempat menaruh sampah, bak sampah juga termasuk kerajinan. Proses pembuatan bak sampah dari fiberglass mampu menciptakan bentuk dan warna yang beragam. Bak sampah yang unik dapat mempercantik tata ruang indoor dan outdoor.

Patung

Sumber: https://id.pinterest.com/

Patung adalah kerajinan yang paling banyak dibuat dari aneka bahan. Patung dapat dibuat dari tanah liat, plastisin, kayu atau fiberglass. Patung yang dibuat dari bahan fiberglass dapat dibentuk dengan cara diukir atau dicetak. Produk kerajinan fiberglass ini dapat dipastikan kuat dan lebih ringan dari bahan lainnya.

Lampu Gantung

Sumber: https://id.pinterest.com/

Contoh kerajinan fiberglass lainnya adalah lampu gantung. Tentunya tempat lampu dari fiberglass dipilih karena lebih ringan dan dapat dibentuk seunik mungkin. Lampu gantung memiliki berbagai bentuk, seperti lampu gantung minimalis, mewah, industrial atau klasik Eropa.

Vas

Sumber: https://id.pinterest.com/

Sama seperti produk kerajinan fiberglass lainnya, vas bahan ini dipilih karena bahannya yang mudah dibentuk serta ringan. Pada contoh vas kerajinan fiberglass, motif yang dipilih adalah mozaik. Tidak hanya itu, vas juga dapat diukir menyerupai hewan, bunga dan sebagainya.

Itulah bahan pembuatan, proses, dan beberapa contoh kerajinan fiberglass. Dari contoh yang telah disebutkan, apakah kamu memiliki ide untuk membuat kerajinan lainnya dari bahan fiberglass? Selamat mencoba, ya!

Artikel Terbaru

Avatar photo

Verent

Hobi jalan-jalan dan mencicipi kuliner baru. Ilmu sastranya? Saya sampaikan melalui tulisan. Semoga bermanfaat!

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *