Contoh Penulisan Amplop Lamaran Kerja: Kiat Unik Agar Diperhatikan Penerima Lamaran!

Saat melamar pekerjaan, banyak dari kita sering mengabaikan pentingnya tampilan luar amplop lamaran kerja. Padahal, amplop lamaran juga berperan dalam menciptakan kesan pertama kepada penerima lamaran. Bukankah lebih baik jika amplop lamaran kita menarik perhatian dari pada terabaikan diantara tumpukan lamaran lainnya? Nah, kali ini kami akan berbagi contoh penulisan amplop lamaran kerja yang akan membuatmu tampil beda dan meraih perhatian penerima lamaran!

1. Pilih Warna yang Tepat

Amplop berwarna putih mungkin terlalu biasa. Coba pilih warna yang lebih cerah atau menarik untuk mencuri perhatian. Dengan begitu, amplop lamaranmu akan lebih mudah ditemukan dan takkan terlihat membosankan seperti kebanyakan amplop lainnya.

2. Ukuran yang Pas

Jangan terlalu besar atau terlalu kecil. Pilihlah ukuran amplop yang pas untuk menyimpan surat lamaran dan CV agar tidak terlipat atau rusak saat didalam perjalanan. Sebuah amplop berukuran A4 biasanya menjadi pilihan yang aman dan praktis.

3. Desain yang Kreatif

Jika kamu memiliki keterampilan desain grafis, manfaatkanlah untuk membuat amplop lamaran dengan desain yang kreatif. Tambahkan elemen-elemen yang berhubungan dengan lamaran pekerjaanmu untuk memperkuat kesan yang ingin kamu sampaikan. Tetapi ingat, jangan berlebihan sehingga mengaburkan informasi utama dalam amplop tersebut.

4. Tulisan Tangan yang Rapi

Penulisan alamat penerima dan pengirim amplop lamaran kerja haruslah tertulis secara rapi dan jelas. Gunakan pensil untuk membuat garis panduan sebelum menulis menggunakan pena atau pulpen. Pastikan tulisan tanganmu serapi mungkin agar kesan yang tercipta juga profesional dan terawat.

5. Penggunaan Stempel

Mengapa tidak menggunakan stempel sebagai detail unik? Contoh, tambahkan stempel dengan desain logo atau inisial namamu. Stempel dapat memberikan sentuhan personal dan mendapat perhatian ekstra.

6. Amplop Transparan

Jika kamu ingin tampil benar-benar berbeda, gunakan amplop transparan! Dalam era di mana kebanyakan orang masih menggunakan amplop putih, amplop transparan akan menjadi daya tarik tersendiri. Pastikan surat lamaran dan CV terlihat jelas dan teratur di dalamnya.

7. Jangan Lupa Label “Urgent”

Jika kamu benar-benar ingin lamaranmu segera diperhatikan, jangan lupa menambahkan label “Urgent” di bagian depan amplop. Tapi hati-hati, pastikan kamu benar-benar memenuhi syarat ‘urgency’ dalam lamaran pekerjaan tersebut agar tidak mencoreng citra profesionalismu.

Dengan menggunakan beberapa kiat unik di atas, amplop lamaran kerjamu tidak hanya akan terlihat menarik, tetapi juga dapat membantu meningkatkan peluangmu agar diperhatikan oleh penerima lamaran. Jadi, jangan ragu untuk mencoba! Semoga sukses dalam pencarian pekerjaanmu!

Amplop Lamaran Kerja: Contoh Penulisan dan Penjelasan Lengkap

Sebagai pencari kerja, mengirim amplop lamaran kerja yang menarik dan profesional menjadi salah satu langkah penting dalam proses melamar pekerjaan. Amplop lamaran kerja yang baik akan memberikan kesan pertama yang positif kepada pihak perusahaan, sehingga meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan panggilan wawancara. Artikel ini akan memberikan contoh penulisan amplop lamaran kerja yang tepat dan penjelasan lengkap mengenai setiap bagian yang harus kamu sertakan.

Langkah 1: Informasi Pengirim

Pada bagian pertama amplop lamaran kerja, kamu perlu menyertakan informasi tentang diri kamu sendiri sebagai pengirim. Tulis nama lengkap kamu, alamat rumah, nomor telepon, dan alamat email yang aktif. Pastikan pengaturan tata letak dan spasi jelas agar informasi tersebut mudah dibaca. Berikut contoh penulisan:

Ibu Yanti Suryani
Jl. Melati No. 10
Jakarta Pusat 12345
Telp: 081234567890
Email: yanti.suryani@gmail.com

Langkah 2: Informasi Penerima

Setelah informasi pengirim, langkah berikutnya adalah menulis informasi penerima amplop lamaran kerja. Tulis nama lengkap dan jabatan penerima, nama perusahaan, alamat perusahaan, dan kode pos. Pastikan informasi ini akurat dan lengkap. Berikut contoh penulisan:

Bapak Rudi Pranoto
Manajer HRD
PT. Contoh Perusahaan
Jl. Kemang No. 20
Jakarta Selatan 56789

Langkah 3: Tanggal dan Penulisan Surat

Berikutnya, tuliskan tanggal pada pojok kanan atas amplop lamaran kerja. Setelah itu, tuliskan “Lamaran Pekerjaan” atau “Job Application” dengan jelas dan dapat dibaca dengan mudah. Letakkan penulisan ini di atas alamat penerima. Berikut contoh penulisan:

Jakarta, 1 Januari 2022
Lamaran Pekerjaan

Langkah 4: Objek Lamaran

Pada bagian ini, kamu perlu menuliskan objek atau alasan kamu melamar pekerjaan di perusahaan tersebut. Jelaskan dengan singkat dan jelas posisi yang kamu lamar, serta sumber informasi lowongan pekerjaan. Berikut contoh penulisan:

Objek: Lamaran Pekerjaan Sebagai Digital Marketing di PT. Contoh Perusahaan (Dari Website Perusahaan)

Langkah 5: Isi Amplop Lamaran

Isi amplop lamaran kerja meliputi surat lamaran, curriculum vitae (CV), dan dokumen pendukung lainnya, seperti sertifikat atau portofolio. Pastikan semua dokumen terlipat dengan rapi dan tidak kusut. Juga, berikan nomor halaman di setiap dokumen dan pastikan nama kamu mencantumkan setiap dokumen tersebut. Berikut contoh penulisan:

Lampiran:
1. Surat Lamaran (halaman 1)
2. Curriculum Vitae (halaman 2-3)
3. Salinan Sertifikat (halaman 4)
4. Portofolio (halaman 5-8)

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Tanya: Apakah hanya boleh mengirim amplop lamaran kerja lewat pos?

Jawab: Tidak selalu. Dalam era digital seperti sekarang, beberapa perusahaan mungkin menerima lamaran kerja melalui email. Namun, pastikan kamu mengecek persyaratan yang tertera di iklan lowongan pekerjaan atau situs resmi perusahaan tersebut. Beberapa perusahaan mungkin masih meminta lamaran kerja dikirim melalui pos untuk alasan administrasi.

2. Tanya: Apakah ada aturan spesifik mengenai ukuran amplop lamaran kerja?

Jawab: Umumnya, ukuran amplop lamaran kerja yang digunakan adalah ukuran standar, yaitu 22×11 cm. Namun, kamu juga perlu memperhatikan jenis amplop yang digunakan, baik itu amplop berwarna putih atau amplop yang mencantumkan logo perusahaan. Jika ragu, sebaiknya gunakan amplop standar berwarna putih dengan ukuran yang sesuai.

Kesimpulan

Dalam melamar pekerjaan, amplop lamaran kerja menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Dengan mengikuti contoh penulisan amplop lamaran kerja yang tepat seperti yang telah dijelaskan di atas, kamu dapat memberikan kesan yang baik kepada pihak perusahaan dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Ingatlah untuk selalu menyesuaikan format amplop lamaran kerja dengan lowongan pekerjaan yang kamu lamar, dan pastikan semua informasi yang disertakan akurat dan jelas. Selamat mencoba dan semoga sukses dalam proses melamar pekerjaan!

Artikel Terbaru

Rina Fitri S.Pd.

Pengajar dan pencinta buku yang tak pernah berhenti. Bergabunglah dalam perjalanan literasi saya!

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *