Apa itu Musik? Berikut pengertiannya

Musik adalah lagu-lagu favorit yang didengar setiap saat menggunakan ponsel. Bisa melalui iTunes, Spotify, Soundcloud, JOOX atau Google Play. Sederhana dan sah-sah saja. 

Nah, kalau menurut kalian apa sih musik? Bagi para musisi bisa jadi musik adalah jalan hidup atau panggilan jiwa. Whatever lah ya. Atau buat para pengamen jalanan, musik sudah pasti menjadi sumber penghasilannya. Dan untuk para youtuber, mungkin juga menjadi salah satu sarana untuk mendapatkan pengakuan dan penghasilan. Kalian tahu kan fenomena youtuber yang suka ngeprank gitu, ngerjain orang, umumnya sambil gitaran, bermain musik juga kan.

Untuk memudahkan memahami arti musik kita mencoba untuk melakukan 2 pendekatan dari sekian banyak teori yang ada.

Pendekatan Schaeffer

Anyway, ada yang kenal atau tahu seseorang bernama Pierre Henri Marie Schaeffer ? Beliau adalah seorang multi talenta yang berprofesi sebagai komposer, penulis, penyiar, insinyur, ahli musik, dan akustik asal Perancis. Dikenal sebagai musisi eksperimental, elektroakustik dan elektronik paling berpengaruh. Menurut beliau, simpel aja sih, musik adalah bunyi yang disukai manusia. Jadi musik adalah bunyi yang enak didengar sehingga orang menikmatinya.

Arti musik
Sumber foto : electronicbeats.net

Teori Schaeffer tidak sembarangan, merupakan hasil dari pergulatan sehari-hari dalam menekuni berbagai bidang. Apa yang telah dilakukan membuatnya mendapat pengakuan luas dari masyarakat.

Lebih jauh lagi menurut Schaeffer tidak semua bunyi atau suara yang kita dengar adalah musik. Suara hujan yang disertai petir menggelegar, ledakan bom, rentetan tembakan atau raungan knalpot mobil atau motor bukanlah suara musik. Bunyi atau suara tadi baru akan menjadi musik jika dimasukan ke dalam sebuah komposisi musik dan melebur menjadi satu kesatuan yang harmonis.

Jadi musik lebih dari sekedar suara dan bunyi yang terdengar sehari-hari. Musik memerlukan unsur-unsur yang membentuk musik itu sendiri. Musik mensyaratkan adanya unsur melodi, ritme, birama, tangga nada, tempo, dinamika, timbre, dan harmoni.

Pendekatan Merriam

Jika ada yang pernah membaca buku berjudul ‘The Anthropology of Music’ karangan Alan P. Merriam, kiranya akan mendapatkan perspektif lain tentang musik.

Arti musik
Sumber foto : www.bibliovault.org

Allan P. Merriam adalah seorang Antropolog sekaligus Etnomusikolog asal Amerika yang banyak melakukan penelitian tentang musik etnis. Dalam bukunya yang disebut tadi, Merriam membahas tentang fungsi dan kegunaan musik dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Merriam ada 10 fungsi dalam musik, yaitu: 

Ekspresi Emosional

Dalam hal ini musik menjadi media bagi seseorang dalam mengungkapkan perasaan atau emosinya. Seseorang yang sedang berbahagia bisa menciptakan komposisi musik yang bernuansa ceria dan gembira. Atau seorang penyanyi membawakan sebuah lagu dengan penuh perasaan, membuat yang mendengarkan larut terbuai dalam alunan lagu tersebut.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Estetika

Sejatinya musik merupakan sebuah karya seni. Sebagai karya seni, musik mengandung unsur keindahan atau estetika. Dengan menikmati musik kita dapat merasakan indahnya sebuah lagu atau begitu puitisnya syair yang dituliskan.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Hiburan

Pada dasarnya keberadaan musik adalah memberikan kesenangan atau hiburan bagi yang menikmatinya. Dengan mendengarkan sebuah lagu seseorang yang sedang bersedih bisa terhibur hingga hilang kesusahannya dan bisa ceria kembali.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Komunikasi

Secara eksplisit musik adalah cara untuk menyampaikan sebuah ide atau gagasan. Komposisi musik sebenarnya adalah sebuah pesan yang ingin disampaikan penciptanya kepada para pemirsa. Bisa berupa pesan kebahagiaan, kesedihan, perdamaian bahkan kritik, dan protes sosial.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Simbolik

Setiap karya musik berupa komposisi musik atau lagu sebenarnya mengandung makna tertentu. Sebuah lagu bertempo lambat dengan menggunakan nada-nada minor seringkali merujuk kepada nuansa kesedihan. Begitu juga sebaliknya jika sebuah lagu bertempo cepat, menggunakan nada mayor dengan irama yang ceria, seringkali berarti tentang kegembiraan.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Reaksi Jasmani

Dalam hal ini musik juga bisa menjadi stimulus atau pemicu berfungsinya sel-sel otak untuk menginstruksikan bagian tubuh untuk melakukan gerakan tertentu. Dengan mendengarkan musik merangsang munculnya hormon serotonin yang menghasilkan rasa senang atau bahagia. Oleh karenanya saat kita menikmati musik kita bergembira sambil bergoyang mengikuti irama.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Baca juga: 8 Unsur Musik Yang Perlu Diketahui

Norma Sosial

Penyampaian gagasan melalui sebuah komposisi musik merupakan juga suatu proses pembelajaran dalam masyarakat. Musik memiliki peran sebagai media untuk menyampaikan pesan melalui syair atau lirik yang dinyanyikan.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Legitimasi

Fungsi lain dari musik adalah sebagai sarana untuk memastikan keselarasan sosial dalam masyarakat. Musik menjadi identitas suatu entitas dalam rangka meningkatkan hubungan kekerabatan. Secara komersial juga dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan bagi penggiatnya.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Keberlangsungan Budaya

Berfungsi sebagai warisan budaya bagi sebuah komunitas. Dengan adanya kesamaan identitas membentuk sebuah ciri khusus masyarakatnya. Contohnya adalah musik tradisional yang ada pada setiap daerah di Indonesia. Menjadi ciri khas yang membedakan dengan daerah lain. 

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Integrasi Masyarakat

Bunyi atau suara dalam bentuk musik yang dimainkan atau dinikmati bersama-sama akan menimbulkan rasa kebersamaan. Di dalam masyarakat yang majemuk hal ini bisa menjadi perekat dalam rangka keberlangsungan hidup bersama.

Arti musik
Sumber foto : unsplash.com

Baca juga: Cara Belajar Not Balok untuk Pemula

Jadi apa sebenarnya musik? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah:

  1. Ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan serta kesinambungan
  2. Nada atau suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu)

Pemahaman Akhir

Musik dapat dianggap sebagai bunyi yang disukai manusia dan membawa kesenangan. Namun, musik juga merupakan karya seni yang memiliki keindahan dan estetika sendiri.

Dalam pendekatan Pierre Schaeffer, musik dianggap sebagai bunyi yang disusun secara teratur dengan unsur-unsur seperti melodi, ritme, dan harmoni. Suara atau bunyi yang tidak disusun ke dalam komposisi musik yang harmonis bukanlah musik.

Sementara itu, dalam pendekatan Allan Merriam, musik memiliki fungsi yang beragam dalam kehidupan sehari-hari. Musik dapat digunakan sebagai ekspresi emosional, sarana hiburan, media komunikasi, simbolik, reaksi jasmani, dan banyak lagi. Musik juga memiliki peran dalam mempertahankan budaya, membangun identitas sosial, dan mempererat hubungan antarindividu.

Dalam definisi yang lebih umum, musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara menjadi komposisi yang memiliki kesatuan dan keharmonisan. Musik melibatkan unsur-unsur seperti melodi, ritme, lagu, dan irama.

Secara keseluruhan, musik memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia, baik sebagai bentuk ekspresi diri, hiburan, komunikasi, atau sebagai bagian dari warisan budaya. Musik memiliki daya tarik dan pengaruh yang kuat dalam membawa perasaan, membangkitkan emosi, dan menghubungkan manusia dengan pengalaman hidup mereka.

Artikel Terbaru

Avatar photo

Miska

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Nasional - Jakarta

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *