Mengenal Apa Itu Jurusan Hukum

Jurusan hukum dapat dikatakan merupakan jurusan terfavorit dalam rumpun sosial humaniora. Daya tampung mahasiswa jurusan hukum yang ditawarkan oleh setiap perguruan tinggi tiap tahunnya juga umumnya sangat besar. Minat dari pendaftar jurusan hukum di tiap perguruan tinggi juga umumnya sangatlah besar, jadi dapat dikatakan persaingan untuk bisa kuliah di jurusan hukum juga tinggi. Namun taukah kamu serba serbi informasi mengenai jurusan hukum? yuk mari kita simak.

Apasih yang seketika muncul dalam benak kamu saat mendengar jurusan hukum? pasti yang terlintas muncul adalah “kuliah di jurusan hukum harus mempunyai hafalan yang kuat terhadap pasal pasal undang undang yang ada loh!” atau “kuliah jurusan hukum pasti jadi pengacara ya?”. Tenang, tidak seperti itu kok.

Prospek kerja yang ditawarkan pula juga bukan hanya menjadi pengacara saja. Bagi kamu yang masih bimbang dalam memilih jurusan saat melanjutkan ke jenjang perkuliahan, jurusan hukum bisa kamu jadikan referensi pilihan yang tepat loh! Yuk kita kupas tuntas bareng bareng mengenai kuliah di jurusan hukum ini.

Apa itu Jurusan Hukum?

jurusan hukum
Sumber: thelawpracticeexchange.com

Saat kamu memilih kuliah di jurusan bidang hukum, kamu akan mempelajari sistem hukum yang mengatur kehidupan masyarakat dan mempelajari tentang hukum yang mengatur kegiatan bisnis. Selain itu, di dalam jurusan hukum kamu ga selalu belajar mengenai pasal pasal saja, namun kamu akan belajar mengenai ilmu hukum secara luas yang juga mencakup hukum internasional, hak asasi manusia, hukum perikatan, maupun hukum perdagangan.

Seperti Apa Kuliah di Jurusan Hukum?

kuliah di jurusan hukum seperti apa?
Sumber: freepik.com

Jurusan hukum merupakan jurusan yang memadukan antara dua metode, yakni teoritis dan praktis. Mahasiswa hukum diharapkan dapat menguasai materi yang ada dan dapat pula menerapkan ilmunya ke dalam praktek.

Teoritis sendiri berarti bahwa kamu diwajibkan untuk memiliki kerangka berpikir yang baik. Kamu diwajibkan mempelajari teori teori dasar yang menjadi fundamental untuk dapat mempelajari teori lain atau masuk kedalam materi yang lebih jauh kembali. Praktis berarti bahwa kamu akan mempelajari cara menerapkan ilmu ke dalam praktek. Contohnya seperti praktek peradilan semu perdata maupun pidana ataupun juga melalui diskusi dan debat layaknya politikus papan atas loh.

Selain itu kemampuan menganalisa dan mengkaji suatu kasus hukum juga sangat dilatih apabila kamu berkuliah jurusan hukum. Pokoknya pengalaman kuliah jurusan ilmu hukum melatih kemampuan berpikir kritis kamu dalam menghadapi suatu masalah deh!

Alasan Kuliah di Jurusan Hukum

karir yang gemilang
Sumber: cubimo.com

Ada beberapa alasan kenapa kamu harus mempertimbangkan jurusan hukum sebagai pilihanmu nanti dalam menempuh kuliah di perguruan tinggi. berikut ulasannya:

  1. Semua perusahaan atau instansi tentu membutuhkan seorang legal officer yang mengerti mengenai hukum. Maka dapat disebut bahwa jurusan hukum memiliki prospek yang luas dan cemerlang untuk masa depan
  2. Selepas lulus sebagai Sarjana Hukum tentu kamu akan merasakan manfaat dari kemampuan berpikir secara kritis yang terlatih
  3. Kamu akan memiliki kemampuan analisa yang baik yang dapat dipergunakan pada saat kamu bekerja nantinya
  4. Gaji yang ditawarkan oleh profesi praktisi hukum cukup tinggi

Apa yang Dipelajarin di Jurusan Hukum?

Stereotype yang saat ini masih menancap pada pemikiran orang orang adalah bahwa kuliah hukum selalu identik dengan menghafal pasal pasal yang ada di Kitab Undang Undang Hukum. Namun kenyataannya kamu bakal banyak melajarin hal hal yang seru loh! yuk simak contohnya:

  • Menelisik KUHPidana dan KUHPerdata dalam mengerjakan sebuah kasus
  • Berdiskusi bersama kelompok untuk mediskusikan sebuah kasus
  • Kuliah lapangan dengan mengunjungi Pengadilan untuk melihat secara langsung prosesi sidang pengadilan
  • Mata kuliah Advokasi yang mewajibkan kamu untuk magang di suatu kantor advokat

Selain belajar mengenai hal diatas, banyak mata kuliah yang dapat kamu pelajari nantinya. Nah apa ajasih ilmu yang dapat kamu dapet nantinya di perkuliahan nanti? simak penjelasannya.

Hukum Pidana

Hukum pidana merupakan hukum publik dimana kepentingan yang hendak dilindungi adalah kepentingan umum dimana terdapat ancaman pidana yang ditujukan pada efek jera para pelaku. Umumnya yang dapat kamu ketahui, hukum pidana merupakan hukum yang berkaitan dengan kasus kasus kriminal yang umum kamu lihat di media media online maupun konvensional, contohnya mengenai pembunuhan, perampokan, korupsi, dan berbagai hal yang berhubungan dengan kriminalitas.

Hukum Perdata

Berbeda dengan hukum pidana, hukum perdata merupakan hukum private dimana kepentingan yang hendak dilindungi adalah kepentingan perseorangan. Di dalam mempelajari hukum perdata ini kamu akan banyak belajar bagaimana sih ilmu dalam mengikat perjanjian dan kontrak. Contohnya hukum perdata ini yang mengatur tentang bagaimana sih kontrak perikatan para pekerja dengan perusahaannya. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak ada hak dari individu atau badan yang dilanggar.

Hukum Administrasi Negara

Di hukum administrasi Negara ini kamu akan belajar ke hal yang lebih dinamis dan lebih merakyat banget di dalam aturan kenegaraan yang mana berefek ke dalam kehidupan kita sehari hari. Contoh dalam skala paling umum yang sering kita jumpai adalah seperti pengadaan tarif parkir oleh pemerintah daerah. Selain itu contoh dalam skala besar kebijakan publik oleh pemerintah pusat di dalam bidang pendidikan adalah penggantian kurikulum pendidikan guna mengikuti arus zaman yang semakin modern ini.

Hukum Internasional

Karena semakin majunya perkembangan zaman dan globalisasi diantara negara negara, maka diperlukan pula adanya hukum internasional. Di hukum internasional ini kamu akan belajar banyak banget tentang hubungan hubungan hukum yang dijalin antara negara negara contohnya seperti bagaimana sih hukum kontrak antara perusahaan di suatu negara dengan perusahaan di suatu negara lain dan bisa juga membahas mengenai bagaimana sih penanganan kasus hukum seseorang yang berkebangsaan A namun melakukan tindak pidana di negara lain

Baca juga: Mengenal Apa Itu Jurusan Ekonomi Pembangunan

Hukum Tata Negara

Berbeda dengan Hukum Administrasi Negara, Hukum Tata Negara mempelajari tentang aturan tentang kenegaraan yang lebih statis. Di dalam Hukum Tata Negara ini kamu akan belajar banyak tentang konstitusi, kelembagaan negara, sampai dengan bagaimana perancangan peraturan perundang-undangan itu dibuat.

Setelah membaca ulasan mengenai apa aja yang dipelajarin di jurusan hukum ini tentu stereotype kamu belajar di jurusan hukum tidak melulu menghafal pasal pasal lagi bukan?

Prospek Kerja Jurusan Hukum?

prospek kerja hukum
Sumber: nasional.okezon.com

Banyak dari orang yang menganggap bahwa sarjana hukum bakal berprofesi sebagai hakim, jaksa, pengacara, dan masih banyak profesi yang praktis banget. Tapi nyatanya masih banyak kok referensi profesi yang dapat kamu jadiin pilihan nantinya. Profesi yang bisa jadiin kamu side choice contohnya adalah legal officer di suatu perusahaan, politisi, HRD, konsultan, dan dosen.

Bisa dibilang kalau jurusan hukum memilki prospek kerja yang cemerlang dan memiliki jenjang karir yang bagus. Yuk kita simak ulasan prospek karir yang dapat kamu tekunin selepas lulus!

Jaksa atau Hakim

Menjadi jaksa atau hakim merupakan impian dari banyak mahasiswa jurusan hukum selain menjadi pengacara. Jaksa dan hakim berperan penting di dalam pengadilan dalam mengawal sidang dari tahap pemeriksaan sampai dengan putusan dijatuhkan.

Pengacara

Profesi pengacara ini umumnya bekerja di suatu lembaga hukum namun juga bisa atas nama perseorangan. Tugas dari pengacara ini memberikan pelayanan jasa hukum kepada clientnya dan menjadi kuasa dari clientnya dalam beberapa aktivitas hukum

Notaris

Profesi notaris ini bertugas dalam proses pembuatan akta dari tahap awal menjaminkan, sampai dengan tahap akhir menyimpan dan mengutip akta dari client tersebut. Di dalam profesi notaris ini kamu bisa membuka praktikmu sendiri atau ikut ke dalam firma hukum. Tapi yang menjadi catatan, kamu harus melanjutkan pendidikan ke magister kenotariatan agar nantinya dapat menjadi notaris.

Tips Kuliah di Jurusan Hukum

tips kuliah di jurusan hukum
Sumber: planetminnecraft.com

Bagi kamu yang ingin dan bercita cita buat kuliah di jurusan hukum nantinya, mungkin tips ini bakal berguna banget buat kamu untuk mempersiapkan segala sesuatunya. yuk disimak!

Harus Rajin Baca Buku

Saat nantinya kamu berkuliah di jurusan hukum, kamu akan banyak banget nemuin materi yang harus kamu baca dan pahamin. Kenapa harus rajin baca buku? karena dengan kamu rajin baca buku, kamu akan punya fundamental buat berpikir secara sistematis. Pemikiran dengan kerangka berpikir yang bagus inilah yang akan membantu banget kamu dalam ngelewatin materi yang banyak dan beragam banget di jurusan hukum ini.

Mengubah Cara Belajar Jadi Lebih Efektif

Tentu sistem kebut semalam dengan membaca materi yang banyak ini saat ujian nanti sama sekali tidak efektif di jurusan hukum. Belajar efektif disini adalah dengan kamu harus rajin rajin mencatat poin poin yang ada di buku maupun apa yang dijelaskan oleh dosen nantinya. Cara belajar yang efektif ini yang akan bantu kamu banget buat survive di jurusan hukum!

Aktif Berorganisasi

Aktif dalam mengikuti kegiatan organisasi baik internal jurusan maupun eksternal merupakan hal yang amat sayang untuk dilewatkan. Kenapa sayang untuk dilewatkan? karena dengan mengikuti organisasi banyak banget soft skill seperti kemampuan untuk berkomunikasi, kemampuan berpikir kritis karena sering adanya diskusi, dan masih banyak lagi yang penting banget kamu dapetin yang tentu berguna banget nantinya saat kamu terjun di dunia kerja.

Magang

Ngerasain bagaimana rasanya kerja di kantor lembaga hukum merupakan hal yang penting banget kamu dapetin. Pengalaman itu akan berharga banget bagi kamu yang anggap saja sebagai gladi bersih sebelum benar benar terjun ke dunia kerja.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Jurusan Psikologi

Pemahaman Akhir

Jurusan hukum adalah salah satu jurusan terfavorit dalam rumpun sosial humaniora. Minat mahasiswa terhadap jurusan hukum sangat besar, sehingga persaingan untuk masuk ke jurusan ini juga tinggi. Namun, jurusan hukum tidak hanya mengharuskan mahasiswa menghafal pasal-pasal undang-undang, dan tidak hanya menuntut untuk menjadi pengacara.

Kuliah di jurusan hukum mempelajari sistem hukum yang mengatur kehidupan masyarakat dan hukum yang mengatur kegiatan bisnis. Selain mempelajari pasal-pasal undang-undang, mahasiswa juga mempelajari ilmu hukum secara luas, termasuk hukum internasional, hak asasi manusia, hukum perikatan, dan hukum perdagangan.

Kuliah di jurusan hukum menggabungkan metode teoritis dan praktis. Mahasiswa diharapkan memiliki kerangka berpikir yang baik dan mampu menerapkan ilmu hukum dalam praktek. Kemampuan berpikir kritis, analisis kasus hukum, dan keterampilan dalam menerapkan ilmu hukum dalam praktik ditekankan dalam kuliah jurusan hukum.

Jurusan hukum memiliki prospek kerja yang luas dan beragam. Selain menjadi pengacara, lulusan jurusan hukum dapat bekerja sebagai legal officer di perusahaan, politisi, HRD, konsultan, dan dosen. Karir di bidang hukum menawarkan prospek yang cemerlang dan jenjang karir yang baik.

Mata kuliah dalam jurusan hukum meliputi hukum pidana, hukum perdata, hukum administrasi negara, hukum internasional, dan hukum tata negara. Selain mempelajari pasal-pasal hukum, mahasiswa juga mempelajari cara menganalisis kasus hukum dan mendiskusikannya dalam kelompok.

Tips untuk kuliah di jurusan hukum meliputi membaca buku secara rajin, mengubah cara belajar agar lebih efektif dengan mencatat poin-poin penting, aktif berorganisasi untuk mengembangkan soft skill, dan melakukan magang untuk mendapatkan pengalaman kerja di lembaga hukum.

Secara keseluruhan, jurusan hukum menawarkan banyak peluang dan tantangan bagi mahasiswa. Pemahaman yang mendalam tentang sistem hukum, kemampuan berpikir kritis, dan keterampilan analisis kasus hukum akan membekali mahasiswa untuk meniti karir yang sukses dalam berbagai bidang profesional.

Beberapa ulasan mengenai jurusan hukum tersebut bisa banget kamu jadiin referensi pilihan jurusan saat menempuh jenjang perkuliahan nanti. Setelah menyimak ulasan mengenai jurusan hukum beserta tipsnya tersebut, pasti kamu makin tertarik untuk masuk ke jurusan hukum bukan?

Artikel Terbaru

Avatar photo

Haidar

an active college student in Law Science Brawijaya University

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *