Daftar Isi
Tahukah kamu bahwa ada dua kata yang sering digunakan dalam bahasa Inggris untuk menunjukkan tindakan atau perbuatan? Ya, mereka adalah “do” dan “does”. Nah, mari kita jelajahi lebih jauh mengenai penggunaan kata-kata tersebut dalam percakapan sehari-hari!
Kita akan mulai dengan kata “do”. Biasanya, “do” digunakan untuk orang pertama (saya, aku, kita) dan orang ketiga (mereka, dia, perusahaan) dalam bentuk verb atau kata kerja. Misalnya, dalam kalimat “I do my homework every day” atau “He does his job very well”, “do” digunakan untuk menekankan tindakan yang dilakukan.
Namun, ada pengecualian penting untuk penggunaan “do”. Apabila kamu menggunakan kata kerja bantu seperti “can”, “may”, “should”, atau “must”, tidak perlu lagi menggunakan “do”. Misalnya, bukan “I do can swim” tetapi “I can swim”. Nah, tidak terlalu rumit, bukan?
Bagaimana dengan kata “does”? Nah, kata ini digunakan untuk orang ketiga tunggal (he, she, it). Jadi, apabila kamu ingin menggambarkan tindakan seseorang atau sesuatu yang spesifik, gunakan “does”. Misalnya, “She does her makeup beautifully” atau “The cat does tricks for treats”. Mereka pasti akan membuatmu terkesan!
Jangan khawatir, penggunaan “do” dan “does” ini sangat umum dan tidak rumit. Kamu hanya perlu memperhatikan beberapa pengecualian dan kamu akan menggunakannya dengan lancar. Sekarang, coba aplikasikan ke dalam percakapan sehari-harimu dan kamu akan terbiasa dengan cepat!
Jadi, ingatlah, “do” digunakan untuk orang pertama dan ketiga dalam bentuk verb, kecuali jika kamu sudah menggunakan kata kerja bantu. Sedangkan “does” digunakan specifically untuk orang ketiga tunggal. Dengan menguasai penggunaan kata-kata ini, kamu akan semakin percaya diri dalam berbicara Bahasa Inggris!
Jadi, jangan ragu untuk menggunakan “do” dan “does” dalam percakapanmu sehari-hari. Mulailah mengaplikasikannya sekarang dan lihatlah bagaimana bahasamu semakin terasa lancar dan menyenangkan! Semoga artikel ini membantu dan jangan lupa untuk terus berlatih. Selamat belajar!
Contoh Penggunaan Do dan Does dengan Penjelasan yang Lengkap
Do dan does adalah bentuk dari kata kerja (verb) to do dalam bahasa Inggris. Kedua kata ini digunakan untuk membentuk kalimat tanya (interrogative) atau kalimat negatif (negative) dalam tenses Simple Present dan Simple Past.
Penggunaan Do dan Does dalam Tenses Simple Present
1. Digunakan untuk membentuk kalimat positif (affirmative) pada I, We, You, They.
Contoh:
– I do my homework every day. (Saya mengerjakan PR setiap hari.)
– They do their chores after school. (Mereka mengerjakan pekerjaan rumah setelah sekolah.)
2. Digunakan untuk membentuk kalimat tanya (interrogative) atau kalimat negatif (negative) pada I, We, You, They.
Contoh:
– Do you like chocolate? (Apakah kamu suka coklat?)
– They don’t play basketball. (Mereka tidak bermain basket.)
3. Digunakan untuk membentuk kalimat positif pada He, She, It.
Contoh:
– My mother does the cooking in our family. (Ibu saya memasak di keluarga kami.)
– The cat does not like swimming. (Kucing itu tidak suka berenang.)
4. Digunakan untuk membentuk kalimat tanya atau kalimat negatif pada He, She, It.
Contoh:
– Does your sister have a pet bird? (Apakah adik perempuanmu memiliki burung peliharaan?)
– He doesn’t work on weekends. (Dia tidak bekerja di akhir pekan.)
Penggunaan Do dan Does dalam Tenses Simple Past
1. Digunakan untuk membentuk kalimat positif pada I, He, She, It, We, You, They.
Contoh:
– We did our best in the competition. (Kami berusaha sebaik mungkin dalam kompetisi tersebut.)
– She did not attend the meeting yesterday. (Dia tidak menghadiri pertemuan kemarin.)
2. Digunakan untuk membentuk kalimat tanya atau kalimat negatif pada I, He, She, It, We, You, They.
Contoh:
– Did you see the movie last night? (Apakah kamu menonton film tadi malam?)
– They did not finish their homework. (Mereka tidak menyelesaikan PR mereka.)
FAQ 1: Apa Perbedaan Antara Do dan Does?
Do vs Does
Perbedaan utama antara do dan does terletak pada penggunaannya dalam kalimat. Do digunakan untuk I, We, You, dan They, sedangkan does digunakan untuk He, She, dan It. Selain itu, does juga digunakan ketika kalimat dinyatakan negatif.
Contoh-contoh penggunaan do:
– I do my homework every day. (Saya mengerjakan PR setiap hari.)
– We do our best in every game. (Kami berusaha sebaik mungkin dalam setiap pertandingan.)
Contoh-contoh penggunaan does:
– He does not like spicy food. (Dia tidak suka makanan pedas.)
– She does her makeup before going out. (Dia merias wajahnya sebelum pergi keluar.)
FAQ 2: Apa Saja Tenses yang Menggunakan Do dan Does?
Tenses yang Menggunakan Do dan Does
Do dan does digunakan dalam tenses Simple Present dan Simple Past. Dalam Simple Present, do digunakan untuk I, We, You, dan They, sedangkan does digunakan untuk He, She, dan It. Sedangkan dalam Simple Past, do dan does digunakan untuk semua orang (I, He, She, It, We, You, They).
Contoh-contoh penggunaan do dan does dalam Simple Present:
– Do you like to read books? (Apakah kamu suka membaca buku?)
– Does she go to the gym every day? (Apakah dia pergi ke gym setiap hari?)
Contoh-contoh penggunaan do dan does dalam Simple Past:
– Did you study for the test? (Apakah kamu belajar untuk ujian?)
– Did he complete the project on time? (Apakah dia menyelesaikan proyek tepat waktu?)
Kesimpulan
Dalam bahasa Inggris, do dan does digunakan untuk membentuk kalimat tanya atau kalimat negatif dalam tenses Simple Present dan Simple Past. Do digunakan untuk I, We, You, dan They, sedangkan does digunakan untuk He, She, dan It. Penting untuk memahami penggunaan do dan does agar dapat mengungkapkan kalimat dengan tepat dalam percakapan sehari-hari atau tulisan. Jadi, selamat belajar dan latihan menggunakan do dan does dalam berbagai situasi!
Jika Anda memiliki pertanyaan lain mengenai penggunaan do dan does, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami siap membantu!
Apa pendapat Anda tentang penggunaan do dan does dalam kalimat tenses Simple Present dan Simple Past? Apakah Anda sudah menguasainya dengan baik? Mari tingkatkan kemampuan berbahasa Inggris kita bersama-sama!