Cara Membuat Daftar Saldo Piutang Dagang di MYOB: Mengatur Uang dengan Gampang-Gampangan

Siapa yang bilang mengatur uang harus selalu serius dan sulit? Dalam dunia bisnis, sistem akuntansi adalah kunci utama untuk menjaga keuangan tetap teratur dan saldo piutang dagang adalah salah satu hal yang perlu diperhatikan dengan serius. Tapi, jangan khawatir! Di sini, kami akan membagikan cara membuat daftar saldo piutang dagang di MYOB dengan gaya yang santai tapi tetap efektif. Yuk, langsung saja kita mulai!

Langkah 1: Buka MYOB dan Masuk ke Akun Anda

Pertama-tama, pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal software MYOB pada perangkat Anda. Setelah berhasil dibuka, masuk ke akun MYOB Anda seperti biasa. Jangan lupa untuk minum kopi terlebih dahulu agar pikiran lebih segar dan siap menyusun daftar saldo piutang dagang dengan semangat!

Langkah 2: Pilih Modul “Penjualan”

Ketika Anda sudah masuk ke akun MYOB, cari dan pilih menu “Penjualan”. Biasanya, modul ini berada di bagian atas tampilan layar utama. Setelah mengkliknya, tunggu sebentar hingga muncul halaman berikutnya.

Langkah 3: Buat Data Pelanggan Baru atau Pilih Pelanggan yang Sudah Ada

Selanjutnya, buat atau pilih data pelanggan yang akan Anda masukkan dalam daftar saldo piutang dagang. Jika Anda sudah memiliki data pelanggan sebelumnya, cukup pilih dari daftar yang ada. Namun, jika pelanggan baru, Anda perlu mengisi informasi dasar seperti nama pelanggan, alamat, nomor telepon, dan email. Jangan lupa memberi nama pelanggan yang unik dan mudah diingat agar lebih mudah dilacak di masa mendatang.

Langkah 4: Isi Informasi Penjualan

Setelah berhasil menambahkan data pelanggan, saatnya mengisi informasi penjualan yang berkaitan dengan piutang dagang. Pastikan Anda mencatat tanggal penjualan, nomor faktur, barang atau jasa yang dijual, jumlahnya, dan harga satuan. Jika ada diskon atau potongan harga, juga jangan lupa diinput. Dengan begitu, daftar saldo piutang dagang akan semakin lengkap dan terperinci.

Langkah 5: Tambahkan Pembayaran yang Sudah Diterima

Tak lupa menyertakan pembayaran yang telah diterima adalah hal penting dalam membuat daftar saldo piutang dagang di MYOB. Pilih opsi “Tambah Pembayaran” untuk menambahkan informasi mengenai pembayaran yang telah dilakukan oleh pelanggan. Isi dengan jumlah pembayaran, metode pembayaran, dan tanggal terjadinya. Dengan demikian, kita bisa melacak dengan mudah berapa saldo piutang dagang yang masih harus dibayarkan oleh pelanggan.

Langkah 6: Perbarui Saldo Piutang Dagang

Sekarang, kita akan memperbarui saldo piutang dagang yang sudah tercatat di MYOB. Dalam sistem MYOB, secara otomatis saldo piutang dagang akan terus terupdate sesuai dengan pembayaran yang telah dilakukan oleh pelanggan. Dengan cara ini, Anda tak perlu menghitung secara manual jika ada pembayaran tambahan atau pelunasan yang dilakukan oleh pelanggan di waktu yang berbeda.

Langkah 7: Pantau Daftar Saldo Piutang Dagang secara Berkala

Terakhir, jangan lupa untuk memantau daftar saldo piutang dagang secara berkala agar tetap teratur dan terkini. MYOB menyediakan berbagai fitur, seperti laporan penjualan dan laporan piutang dagang, yang bisa Anda gunakan untuk melihat riwayat pembayaran dan mengetahui pelanggan dengan saldo piutang dagang tertinggi. Dengan begitu, Anda bisa mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menagih pembayaran yang belum diselesaikan.

Kesimpulan

Mengatur daftar saldo piutang dagang di MYOB bukanlah tugas yang menakutkan jika dilakukan dengan santai dan efektif. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan mampu mengatur keuangan bisnis Anda sedemikian rupa tanpa harus kebingungan atau panik. Ingatlah untuk selalu memperbarui daftar saldo piutang dagang secara berkala dan pantau pelanggan-pelanggan dengan piutang dagang tertinggi. Semoga sukses dalam mengelola keuangan bisnis Anda!

Cara Membuat Daftar Saldo Piutang Dagang di MYOB dengan Penjelasan yang Lengkap

Pendahuluan

Saldo piutang dagang merupakan saldo yang terbentuk akibat penjualan barang atau jasa secara kredit. Menyusun dan memantau daftar saldo piutang dagang adalah langkah yang penting dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan langkah-langkah untuk membuat daftar saldo piutang dagang menggunakan program MYOB Accounting.

Langkah 1: Membuka Program MYOB

Langkah pertama dalam pembuatan daftar saldo piutang dagang adalah membuka program MYOB Accounting. Setelah program terbuka, pastikan Anda telah masuk ke akun perusahaan yang ingin Anda gunakan untuk menyusun daftar saldo piutang dagang.

Langkah 2: Membuat Daftar Pelanggan

Sebelum memulai menyusun daftar saldo piutang dagang, Anda perlu membuat daftar pelanggan terlebih dahulu. Daftar pelanggan ini akan mencatat informasi penting tentang setiap pelanggan yang Anda miliki, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan sebagainya. Untuk membuat daftar pelanggan, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih menu “Pelanggan” di menu utama MYOB.
  2. Klik tombol “Tambah” atau “New” untuk membuat entri baru.
  3. Isi informasi pelanggan yang relevan, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan sebagainya.
  4. Klik tombol “Simpan” untuk menyimpan data pelanggan.

Langkah 3: Membuat Daftar Penjualan

Selanjutnya, Anda perlu membuat daftar penjualan untuk mencatat penjualan barang atau jasa kepada pelanggan. Daftar penjualan ini akan mencatat setiap transaksi penjualan dan mengurangi saldo piutang dagang pelanggan. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat daftar penjualan:

  1. Pilih menu “Penjualan” di menu utama MYOB.
  2. Klik tombol “Tambah” atau “New” untuk membuat entri baru.
  3. Pilih pelanggan yang terkait dengan transaksi penjualan.
  4. Masukkan informasi penjualan yang relevan, seperti tanggal, deskripsi, harga, dan sebagainya.
  5. Klik tombol “Simpan” untuk menyimpan data penjualan.

Langkah 4: Menyusun Daftar Saldo Piutang Dagang

Setelah Anda memiliki daftar pelanggan dan daftar penjualan, sekarang waktunya untuk menyusun daftar saldo piutang dagang. Daftar ini akan mencatat saldo yang belum dibayarkan oleh setiap pelanggan. Ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih menu “Laporan” di menu utama MYOB.
  2. Pilih “Laporan Pelanggan” dari daftar opsi laporan yang tersedia.
  3. Pilih periode waktu yang ingin Anda sertakan dalam laporan saldo piutang dagang.
  4. Klik tombol “Tampilkan” atau “Show” untuk melihat laporan.
  5. Salin laporan saldo piutang dagang yang ditampilkan dan simpan ke dalam dokumen terpisah.

FAQ

1. Bagaimana Cara Menambahkan Pelanggan Baru di MYOB?

Untuk menambahkan pelanggan baru di MYOB, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih menu “Pelanggan” di menu utama.
  2. Klik tombol “Tambah” atau “New” untuk membuat entri baru.
  3. Isi informasi pelanggan yang relevan, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan sebagainya.
  4. Klik tombol “Simpan” untuk menyimpan data pelanggan.

2. Bagaimana Cara Membuat Laporan Saldo Piutang Dagang di MYOB?

Untuk membuat laporan saldo piutang dagang di MYOB, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih menu “Laporan” di menu utama.
  2. Pilih “Laporan Pelanggan” dari daftar opsi laporan yang tersedia.
  3. Pilih periode waktu yang ingin Anda sertakan dalam laporan saldo piutang dagang.
  4. Klik tombol “Tampilkan” atau “Show” untuk melihat laporan.

Kesimpulan

Membuat daftar saldo piutang dagang merupakan langkah penting dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Dengan menggunakan program MYOB Accounting, Anda dapat dengan mudah menyusun dan memantau saldo piutang dagang Anda. Pastikan untuk meluangkan waktu untuk membuat daftar pelanggan, daftar penjualan, dan laporan saldo piutang dagang secara teratur guna memastikan keuangan perusahaan berjalan dengan lancar. Jangan lupa untuk mengikuti langkah-langkah yang disebutkan di atas dan menjaga integritas data agar tetap akurat. Semoga artikel ini bermanfaat, dan selamat mencoba!

Artikel Terbaru

Rina Melinda S.Pd.

Dosen yang penuh semangat dengan hobi membaca. Mari berkolaborasi dalam memperluas pengetahuan!

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *