Khotbah Matius 28:18-20: Pesan Menyentuh Hati yang Menggetarkan Jiwa

Dalam Khotbah Matius 28:18-20, Yesus Kristus, guru agung kita, memberikan pesan yang begitu kuat dan penuh makna. Meskipun kata-katanya dituliskan dalam Kitab Suci, pesan-Nya tetap berdenyut kuat dan relevan bagi kita hingga saat ini.

Yesus, sang Anak Manusia yang penuh kasih, dengan suara lembutnya menggema, “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi.” Mendengarnya saja, hati ini langsung tergetar. Bayangkan saja kekuasaan yang begitu besar sehingga Tuhan yang kita sembah ini mampu mengendalikan dunia ini dengan satu kata saja.

Dalam ayat selanjutnya, Yesus melanjutkan dengan mengatakan kepada murid-murid-Nya, “Karena itu, pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku, dan baptislah mereka dalam nama Bapa, dan Anak, dan Roh Kudus.” Firman-Nya tersebut seakan melambungkan imajinasi kita menjelajahi dunia ini, tak terbatas oleh batasan-batasan yang ada.

“Yesus, Tuhan kita, berbicara kepada kita dengan penuh kasih dan cinta. Satu panggilan-Nya mampu mengubah hidup dan menyentuh hati kita. Kita adalah saksi kebesaran-Nya dan tugas kita adalah untuk menyebarkan kabar baik ini kepada semua orang.”

Di dalam kata-kata-Nya ini, terdapat misi yang tidak hanya diberikan kepada murid-murid-Nya, melainkan juga kepada setiap orang yang mempercayai-Nya. Tugas kita bukan sekadar menjadi pengikut-Nya, melainkan juga sebagai duta-Nya di dunia ini, untuk menyebarkan kasih dan kebenaran-Nya.

“Mari kita saling memegang tangan dan berjalan bersama, menuju penjuru dunia yang jauh dan dekat, membawa terang ke dalam kegelapan, kebaikan ke dalam kejahatan, dan kasih ke dalam kebencian. Dalam setiap langkah kita, biarkanlah kuasa dan kehadiran Tuhan menyertai kita.”

Melalui Khotbah Matius 28:18-20 ini, Yesus memberikan kita kepercayaan untuk melangkah maju dan mengatasi rintangan-rintangan yang mungkin ada di hadapan kita. Kekuatan-Nya tidak terbatas dan janji-Nya akan selalu terpenuhi.

“Sebagai warga dunia yang saling mengasihi, berbagi kasih dan beroleh berkat bersama, marilah kita terus bersama-sama dalam perjalanan ini. Kita tidak sendiri, karena Tuhan Allah yang Maha Agung bersama dengan kita.”

Jadi, mari kita memegang teguh pesan dalam Khotbah Matius 28:18-20 ini. Jadilah duta-duta kasih-Nya, salurkanlah pesan mulia ini ke seluruh penjuru dunia, dan rasakan kehangatan cinta-Nya dalam setiap langkah kita.

Jawaban Khotbah Matius 28:18-20

Matius 28:18-20 merupakan salah satu ayat terkenal dalam Alkitab yang sering dikenal sebagai “Amanat Agung”. Ayat ini menyampaikan jawaban dari Yesus terhadap pertanyaan para murid-Nya mengenai tugas mereka setelah kebangkitan-Nya. Dalam ayat ini, Yesus memberikan suatu panggilan yang penting bagi seluruh umat-Nya untuk menjalankan misi-Nya di dunia ini.

Penjelasan Ayat Matius 28:18

Ayat pertama dari pasal ini mengatakan: “Kemudian Yesus datang dan berbicara kepada mereka, Katanya: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.” Ayat ini menegaskan kembali kekuasaan yang dimiliki oleh Yesus, baik di surga maupun di bumi. Kekuasaan ini diberikan-Nya oleh Allah sendiri sebagai hasil dari kemenangan-Nya atas dosa dan kematian. Dengan memiliki kuasa ini, Yesus mempunyai otoritas penuh untuk mengutus murid-murid-Nya melakukan pekerjaan-Nya di dunia ini.

Penjelasan Ayat Matius 28:19

Ayat kedua dari pasal ini berbunyi: “Sebab itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus.” Ayat ini menjelaskan tugas utama yang diberikan Yesus kepada murid-murid-Nya, yaitu untuk menjadikan semua bangsa sebagai murid-murid-Nya. Tugas ini melibatkan pengajaran dan pembaptisan dalam nama Allah Tritunggal, yaitu Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Dalam hal ini, Yesus menginstruksikan agar setiap orang yang ingin menjadi murid-Nya harus dibaptis sebagai tanda pengikut-Nya.

Penjelasan Ayat Matius 28:20

Ayat terakhir dari pasal ini mengatakan: “Dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman.” Ayat ini menekankan pentingnya pengajaran Kitab Suci. Yesus mengingatkan murid-murid-Nya untuk mengajar orang-orang yang telah menjadi murid-Nya tentang segala apa yang telah diperintahkan-Nya kepada mereka. Selain itu, Yesus menjanjikan bahwa Ia akan senantiasa menyertai mereka dalam menjalankan tugas ini, hingga akhir zaman. Ini merupakan suatu janji yang memberikan kepastian dan penghiburan bagi para murid-Nya bahwa mereka tidak akan pernah sendirian dalam perjalanan mereka.

FAQ 1: Apa yang dimaksud dengan “Amanat Agung” dalam ayat ini?

Jawaban:

“Amanat Agung” merujuk pada panggilan Yesus kepada murid-murid-Nya untuk menjadikan semua bangsa murid-murid-Nya dan mengajar mereka melakukan segala sesuatu yang telah Ia perintahkan. Ini adalah tugas utama yang diberikan Yesus kepada para pengikut-Nya, yaitu untuk menyebarkan Injil, mengajarkan ajaran-Nya, membaptis orang-orang menjadi pengikut-Nya, dan meletakkan dasar-dasar iman Kristen di seluruh dunia. Amanat Agung ini memperlihatkan tanggung jawab yang besar bagi setiap orang yang mengaku sebagai murid Yesus, untuk berperan aktif dalam menyebarkan kabar baik tentang keselamatan melalui Yesus Kristus.

FAQ 2: Apa arti “segala bangsa” dalam ayat ini?

Jawaban:

Dalam konteks ayat ini, “segala bangsa” merujuk pada semua suku bangsa dan kelompok etnis di seluruh dunia. Yesus mengutus murid-murid-Nya untuk menjadikan setiap orang dari segala bangsa sebagai murid-murid-Nya. Tugas ini menggarisbawahi universalitas pesan Injil dan kehendak Allah untuk menyelamatkan semua orang, tanpa memandang latar belakang budaya, ras, atau kebangsaan mereka. Ini menunjukkan bahwa misi Yesus adalah bagi semua orang, dan tugas kita sebagai pengikut-Nya adalah menyampaikan kabar baik tentang keselamatan kepada semua orang yang belum mengenal-Nya.

Kesimpulan

Ayat Matius 28:18-20 menegaskan pentingnya misi yang diberikan Yesus kepada para murid-Nya. Dalam ayat ini, Yesus menguatkan murid-murid-Nya dengan kuasa-Nya, memberi instruksi mengenai tugas mereka untuk menjadikan semua bangsa murid-murid-Nya, dan menjanjikan bahwa Ia akan senantiasa menyertai mereka dalam pelaksanaan tugas ini. Amanat Agung ini menjadi panggilan bagi setiap orang yang mengaku sebagai pengikut Yesus untuk berperan aktif dalam menyebarkan Injil dan mempelajari serta menjalankan ajaran-Nya. Mari kita tanggapi panggilan ini dengan serius, agar kita dapat menjadi saluran berkat bagi banyak orang di dunia ini.

Jika Anda belum menjadi pengikut Yesus, saya mendorong Anda untuk mempertimbangkan untuk menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadi Anda. Yesus telah memberikan hidup-Nya sebagai tebusan bagi dosa-dosa kita, dan hanya melalui iman kepada-Nya kita dapat memperoleh pengampunan dan kehidupan yang kekal. Segera ambillah tindakan dan percayakan hidup Anda kepada-Nya.

Bagi Anda yang sudah menjadi pengikut Yesus, mari bersama-sama menjalankan tugas yang telah diberikan kepada kita. Mari kita aktif dalam memberitakan Injil kepada orang-orang di sekitar kita, dan berperan dalam pengajaran serta pembinaan mereka dalam iman. Ingatlah bahwa Yesus senantiasa menyertai kita dalam perjalanan misi ini, dan Ia akan memberikan kekuatan dan hikmat kepada kita. Mari kita berani dan tekun dalam menjalankan Amanat Agung ini, demi kemuliaan nama-Nya dan pertumbuhan Kerajaan Allah di dunia ini.

Artikel Terbaru

Kurnia Wibowo S.Pd.

Menggali Pengetahuan dan Mewujudkannya dalam Kata-kata. Mari bersama-sama menciptakan ilmu baru!

Tulis Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *