Tiga Jenis Norma: Folkway, Moral, dan Hukum

Setiap orang pasti pernah mendengar tentang norma-norma yang mengatur kehidupan kita sehari-hari. Tapi tahukah kamu bahwa ada berbagai jenis norma yang berlaku dalam masyarakat? Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga jenis norma yang seringkali kita temui dalam kehidupan sehari-hari: folkway, moral, dan hukum.

Pertama-tama, mari kita bahas tentang folkway. Norma ini lebih bersifat tidak tertulis dan lebih mengacu pada kebiasaan dan tata tertib yang diikuti oleh sebagian besar orang dalam suatu masyarakat. Folkway cenderung lebih mengatur aspek-aspek sosial yang lebih sederhana dan tidak bersifat mengikat secara hukum. Sebagai contoh, ketika kita mengantri di tempat umum atau memberi salam kepada orang yang kita temui, itu adalah contoh dari folkway yang diikuti oleh kita tanpa harus melalui ancaman atau sanksi hukum.

Selanjutnya, mari kita berbicara tentang jenis norma yang lebih kompleks, yaitu moral. Moral berkaitan erat dengan nilai-nilai yang dipegang oleh sebuah individu atau kelompok. Norma moral ini lebih bersifat subjektif dan dapat berbeda dari satu kelompok masyarakat ke kelompok masyarakat yang lain. Misalnya, bagi beberapa budaya, menjadi jujur dan tolong-menolong dianggap sebagai norma moral yang penting, sementara di budaya lain, norma moral terkait dengan kasta atau pekerjaan.

Terakhir, tetapi tidak kalah pentingnya, ada norma yang paling kuat dan bisa ditegakkan dengan hukum, yaitu norma hukum. Norma hukum ini berlandaskan peraturan yang ditetapkan oleh negara dan mempengaruhi seluruh elemen masyarakat. Pelanggaran terhadap norma hukum ini dapat mengakibatkan sanksi atau hukuman yang ditentukan oleh pemerintah. Sebagai contoh, norma hukum mengatur mengemudi di jalan raya dengan patuh terhadap rambu-rambu lalu lintas dan jika kita melanggar aturan tersebut, kita dapat ditilang atau bahkan ditahan polisi.

Dalam masyarakat, ketiga jenis norma ini saling berkaitan dan berperan penting dalam menciptakan tatanan sosial. Folkway sebagai norma sosial dasar yang diikuti oleh banyak orang, moral sebagai panduan nilai, dan hukum sebagai wujud perlindungan dan pengaturan yang lebih formal.

Dalam pembahasan mengenai tiga jenis norma ini, kita tidak bisa mengatakan bahwa salah satu jenis norma lebih baik daripada yang lain. Semua jenis norma memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban sosial. Dalam hidup sehari-hari, kita dikelilingi oleh norma-norma ini, entah itu saat kita berbicara, berinteraksi, atau hanya berada di masyarakat. Dengan memahami dan menghargai ketiga jenis norma ini, kita dapat menjadi bagian yang lebih baik dari masyarakat di sekitar kita.

Apa Itu Norma?

Norma adalah aturan atau kaidah yang mengatur perilaku manusia dalam masyarakat. Norma berperan penting dalam membentuk tata nilai dan mengatur interaksi sosial antarindividu. Norma dapat berbeda-beda antara satu masyarakat dengan masyarakat lainnya, namun pada dasarnya bertujuan untuk menjaga keteraturan dan keharmonisan masyarakat.

Tipe-tipe Norma

1. Norma Folkway

Norma folkway adalah norma yang mengatur tindakan dan perilaku sehari-hari yang dianggap lazim atau biasa dalam masyarakat. Norma ini berisikan tata cara berpakaian, adat istiadat, sopan santun, dan kegiatan sehari-hari lainnya. Norma folkway bersifat fleksibel dan dapat berubah seiring waktu berjalan. Pelanggaran terhadap norma folkway umumnya tidak menghasilkan hukuman yang serius, hanya akan mendapat kritik atau teguran dari masyarakat sekitar.

Tips Mengikuti Norma Folkway:

– Amati dan pelajari kebiasaan lokal masyarakat tempat tinggalmu.
– Perhatikan sopan santun dan adat istiadat yang berlaku di sekitarmu.
– Kenali aturan berpakaian yang sesuai dengan budaya setempat.
– Hindari perilaku yang dapat dilihat sebagai tindakan penghinaan terhadap kebiasaan masyarakat lokal.
– Jaga sikap dan perilaku sopan dalam berinteraksi dengan orang lain.

Kelebihan Norma Folkway:

– Membantu menjaga keteraturan dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari.
– Memberikan panduan cara berperilaku yang benar dan diterima dalam masyarakat.
– Membantu membangun hubungan sosial yang baik antara individu dengan individu lainnya.
– Menghargai kebiasaan dan adat istiadat setempat sebagai bagian penting dalam memperkuat identitas budaya.

Manfaat Norma Folkway:

– Meningkatkan solidaritas dan kebersamaan dalam masyarakat.
– Mengurangi konflik sosial karena adanya panduan tentang tindakan dan perilaku yang diterima.
– Meningkatkan kualitas hidup dalam masyarakat yang memiliki norma yang saling dihormati.
– Membantu menjaga integritas budaya dan tradisi dalam masyarakat yang sangat beragam.

2. Norma Moral

Norma moral adalah norma yang mengatur perilaku manusia berdasarkan pemahaman tentang apa yang benar dan salah. Norma moral menyangkut nilai-nilai etika dan moralitas yang dianut oleh masyarakat. Norma ini bukan hanya berlaku dalam lingkup masyarakat, tetapi dapat juga bersifat universal. Pelanggaran terhadap norma moral dapat mengakibatkan rasa bersalah dalam diri individu dan dapat dikaitkan dengan konsekuensi moral yang lebih serius.

Tips Mengikuti Norma Moral:

– Pahami dan tanamkan nilai-nilai etika yang baik dalam dirimu sendiri.
– Piilihlah tindakan yang memiliki akibat positif dan tidak merugikan orang lain.
– Hindari perilaku yang bersifat curang, jahat, atau merugikan orang lain.
– Mengutamakan kejujuran dalam semua tindakan dan perilaku.
– Selalu bertingkah laku dengan hati nurani yang benar.

Kelebihan Norma Moral:

– Membangun pribadi yang baik, berintegritas, dan bertanggung jawab.
– Menjaga kehidupan bermasyarakat yang adil dan berkeadilan.
– Memperkuat rasa persaudaraan dan kasih sayang dalam hubungan antarindividu.
– Membentuk kualitas kepemimpinan yang kuat dan bertanggung jawab.

Manfaat Norma Moral:

– Membentuk karakter individu yang berkualitas dan memiliki rasa empati terhadap sesama.
– Mendorong perkembangan sosial yang positif dalam masyarakat.
– Menciptakan hubungan interpersonal yang sehat dan harmonis.
– Menghasilkan masyarakat yang beradab dan menjunjung tinggi tingkah laku moral.

3. Norma Hukum

Norma hukum adalah norma yang diatur oleh sistem hukum suatu negara atau wilayah tertentu. Norma hukum bersifat formal dan mengikat semua individu dalam masyarakat yang tunduk pada wilayah yurisdiksi tersebut. Pelanggaran terhadap norma hukum dapat mengakibatkan tindakan hukum yang serius, seperti penjara, denda, atau sanksi lainnya sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan.

Tips Mengikuti Norma Hukum:

– Pahami dan patuhi undang-undang serta peraturan yang berlaku di wilayah tempat tinggalmu.
– Simpan dan berikan identitas dirimu yang sah saat diminta oleh pihak berwenang.
– Ikuti prosedur yang telah ditetapkan dalam sistem hukum.
– Jaga agar tidak terlibat dalam tindakan illegal atau melanggar hukum.
– Jika terjadi perselisihan, gunakan jalur hukum yang telah ditetapkan.

Kelebihan Norma Hukum:

– Menjaga keadilan dan ketertiban dalam masyarakat.
– Mengatur hubungan hukum antarindividu dan lembaga di dalam masyarakat.
– Memberikan perlindungan hukum terhadap hak dan kewajiban setiap individu.
– Menegakkan keadilan dan merespons pelanggaran terhadap norma yang lebih serius.

Manfaat Norma Hukum:

– Menciptakan ketertiban dan kepastian hukum dalam masyarakat.
– Meningkatkan keamanan dan perlindungan bagi individu dan masyarakat.
– Mendorong keberlanjutan dan keadilan dalam sistem sosial dan ekonomi.
– Menjaga keseimbangan kekuasaan antara individu dan lembaga dalam masyarakat.

FAQ

1. Apa yang terjadi jika seseorang melanggar norma folkway?

Jika seseorang melanggar norma folkway, biasanya mereka akan mendapatkan kritik atau teguran dari masyarakat sekitar. Pelanggaran tersebut tidak menghasilkan hukuman yang serius, namun tetap akan mempengaruhi reputasi dan hubungan sosial individu tersebut di dalam masyarakat.

2. Apakah semua norma moral bersifat universal?

Tidak semua norma moral bersifat universal. Beberapa norma moral dapat bervariasi antara satu budaya dengan budaya lainnya. Namun, ada juga norma moral yang dianggap universal, karena nilai-nilai etika yang terkandung dalam norma tersebut diakui dan dianut oleh berbagai budaya di dunia.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa norma memiliki peran penting dalam membentuk kehidupan sosial manusia. Tiga tipe norma yang dibahas dalam artikel ini, yaitu norma folkway, norma moral, dan norma hukum, masing-masing memiliki karakteristik dan kelebihan serta manfaatnya sendiri.

Norma folkway mengatur tindakan sehari-hari dan perilaku yang dianggap lazim dalam masyarakat. Norma moral mengacu pada tingkah laku berdasarkan nilai-nilai etika dan moralitas yang dianut oleh masyarakat. Sedangkan, norma hukum diatur oleh sistem hukum dan bersifat mengikat serta mengatur hubungan hukum dalam masyarakat.

Dalam menjalani kehidupan sosial, penting bagi setiap individu untuk mengikuti, menghormati, dan mematuhi ketiga tipe norma ini. Dengan mengikuti norma, kita dapat menjaga keteraturan, membangun hubungan sosial yang baik, dan menciptakan masyarakat yang adil dan harmonis.

Oleh karena itu, marilah kita menjadi warga yang baik dengan menjunjung tinggi norma dan tata krama yang berlaku di masyarakat. Dengan menghormati norma, kita dapat menciptakan lingkungan yang nyaman, harmonis, dan penuh kasih sayang untuk generasi yang akan datang.

Artikel Terbaru

Avatar photo

Herlina Ajengg Sari MBA

Dosen di salah satu univeritas Yogyakarta. Aktif di dunia bisnis dan pengajaran dari 10 tahun lalu.